TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku siap mendukung pemenangan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dalam pemilihan presiden 9 Juli 2014. Namun, kata dia, kesiapannya itu jika partai memintanya.
Namun wali kota yang dilantik pada September 2013 itu mengaku belum mendapatkan permintaan resmi untuk menjadi juru kampanye. Karena itu, dia belum bisa menentukan waktu untuk cuti dari tugasnya sebagai kepala daerah menjadi juru kampanye.
"Belum kepikiran untuk cuti karena belum ada permintaan. Ini kan masih wacana, belum pasti," ujar wali kota yang diusung oleh Partai Gerindra dan PKS ini. (Baca: Menangkan Prabowo-Hatta, PKS Andalkan 4 Gubernur)
Kalau diminta memilih hari cuti kampanye, dia menghendaki Sabtu atau Ahad. "Kalaupun iya diminta," katanya. Menurut dia, pengajuan cuti hanya untuk hari kerja. "Kalau hari Sabtu dan Ahad kan enggak perlu cuti," katanya.
Emil--sapaan akrab Ridwan Kamil--memastikan akan menggunakan hak politiknya untuk mencoblos pasangan Prabowo-Hatta dalam pilpres. Meskipun, dia bersahabat baik dengan calon presiden dari PDIP, Joko Widodo. Emil beralasan Prabowo adalah calon presiden yang sesuai dengan kondisi Indonesia.
"Beliau (Prabowo) sosok yang pas untuk situasi yang butuh ketegasan hukum, masalah korupsi, dan hal-hal yang sifatnya tidak bisa dilama-lama," ujar Emil. RISANTI
Kata Bima Arya Soal Peluangnya di Pilgub Jabar Jika Berhadapan dengan RK
2 hari lalu
Kata Bima Arya Soal Peluangnya di Pilgub Jabar Jika Berhadapan dengan RK
Politikus PAN Bima Arya menyebut peluang Pilgub 2024 Jawa Barat masih 50: 50, terlebih Ridwan Kamil belum memastikan akan kembali bertarung di bumi pasundan atau DKI Jakarta.
