TEMPO.CO, Jakarta - Bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Joko Widodo, mengindikasikan bahwa calon wakil presiden yang akan dipilihnya berasal dari luar Jawa. Ia mengaku sudah memutuskan siapa pendampingnya dalam pemilihan umum pada 9 Juli mendatang.
Ketika ditanya siapa calon pendampingnya, awalnya Jokowi balik bertanya kepada para wartawan. "Saya dari mana?" katanya di Hotel Oasis, Rabu, 6 Mei 2014. Wartawan menjawab, "Jawa." Jokowi kemudian berkata lagi, "Berarti dari luar."
Wartawan menegaskan lagi apakah calon pasangannya berasal dari luar Jawa, ia kembali bertanya, "Saya dari mana?" Kemudian para wartawan menjawab lagi, "Jawa." Lalu Jokowi berkata, "Berarti dari luar." (Baca: Kata Jokowi tentang Jusuf Kalla)
Setelah itu, Jokowi menjelaskan keputusan mengenai cawapres tidak sepenuhnya karena faktor Jawa atau luar Jawa, muda atau tua. "Meski begitu, kami tidak berpikir ini Jawa atau luar Jawa, muda atau tua, laki-laki atau perempuan," katanya. (Baca: Duet Dengan Jokowi, Kalla Yakin Juara Satu Putaran)
Ia mengatakan calon wakil presiden telah diputuskan dan segera dideklarasikan. Gubernur DKI Jakarta ini menyebut deklarasi sekitar antara tanggal 9-14 Mei. Terdiam selama beberapa detik, Jokowi mengatakan, "Pengumuman antara 9-14 Mei."
Calon wakil presiden yang berasal dari luar Pulau Jawa sedikitnya ada tiga orang. Mereka yang sering disebut-sebut itu adalah Abraham Samad dan Jusuf Kalla dari Sulawesi Selatan serta Ryamizard Ryacudu dari Palembang.
ANANDA TERESIA
Baca juga:
Didakwa Banyak Kasus, Atut Terancam Tua di Bui
Briptu Eka: I Love You, My Hubby
Pelatih Myanmar: Timnas U-19 Mirip Tim Jepang
Jokowi Datang, Kepala Sekolah Renggo Pingsan
Mahasiswa Indonesia di Australia Tolak Prabowo
Jumlah Korban Sodomi Emon Jadi 89 Orang
Berita terkait
Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya
1 jam lalu
Presiden Jokowi tunjuk Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Satgas Gula dan bioetanol. Apa saja tugas-tugasnya?
Baca SelengkapnyaPSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran
11 jam lalu
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024
13 jam lalu
Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden
15 jam lalu
Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.
Baca SelengkapnyaPN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik
1 hari lalu
PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya
1 hari lalu
Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.
Baca SelengkapnyaHasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi
1 hari lalu
Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.
Baca SelengkapnyaMarak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu
1 hari lalu
Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.
Baca SelengkapnyaAkhir Politik Jokowi di PDIP
1 hari lalu
Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.
Baca SelengkapnyaMenteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara
2 hari lalu
Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.
Baca Selengkapnya