Tentara Ikut Amankan Pemilu di Sumba Barat Daya  

Reporter

Selasa, 8 April 2014 07:55 WIB

Sejumlah anggota TNI mengamankan seorang pengunjukrasa saat simulasi pengamanan pemilu dimarkas Brigif-1 PIK/Jaya Sakti, Jakarta, Rabu (25/2). Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Kupang – Setelah insiden pembakaran kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan kediaman Ketua DPRD Sumba Barat Daya, aparat memperketat penjagaan keamanan. Korem 161 Wirasakti Kupang, Nusa Tenggara Timur, secara khusus mengirimkan satu satuan setingkat kompi (SSK) guna membantu mengamankan proses pemilihan umum. (Baca: 9 April Polisi Tambah Personel di Aceh dan Papua)

"Pasukan diberangkatkan dengan kapal milik TNI Angkatan Laut," kata Komandan Korem 161 Wirasakti Kupang Brigadir Jenderal TNI Achmad Yuliarto kepada wartawan di Kupang, Selasa, 8 April 2014.

Menurut Achmad, selain bertugas menjaga keamanan, TNI juga bakal membantu KPU mendistribusikan logistik pemilu hingga daerah-daerah terpencil di Sumba Barat Daya. "Untuk distribusi logistik, kami masih menunggu permintaan dari penyelenggara pemilu," katanya.

Kendati dilakukan pengerahan pasukan, kondisi keamanan di Sumba Barat Daya dilaporkan kondusif. Setelah pembakaran kantor KPU pada 28 Maret 2014, Polri juga telah mengirim satu SSK Brimob dari Kelapa Dua, Depok, ke Sumba Barat Daya.

Dosen Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Kombes (Purn) Alfons Loemau, mengatakan kekisruhan politik di Sumba Barat Daya masih terkait dengan pemilu kepala daerah (pilkada) lalu yang diduga dimainkan oleh para elite politik. Namun dia enggan menyebutkan elite politik yang menjadi aktor kekisruhan di daerah itu. "Ini sebenarnya pertempuran di antara elite politik sehingga rakyat dikorbankan," katanya.

Padahal, menurut dia, sudah jelas bahwa proses pilkada di daerah itu telah dicurangi. Bahkan KPU setempat dinilai mengirimkan surat palsu ke Mahkamah Konstitusi (MK), dan diputuskan MK sesuai surat palsu itu. "Masalah ini sedang diselidiki oleh Mabes Polri," kata mantan pengajar hukum di akademi kepolisian ini.

YOHANES SEO




Topik terhangat:
MH370 | Kampanye 2014 | Jokowi | Prabowo | Lumpur Lapindo


Berita terpopuler lainnya:
Kiai Maman, Caleg Pembela Ahmadiyah
Cara Atasi Gugup Bicara di Depan Umum
Caleg Binny Bintarti Bersaing dengan Ibas SBY

Berita terkait

Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?

19 Februari 2024

Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?

Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Selama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif

18 Februari 2024

Selama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif

Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?

Baca Selengkapnya

Politik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014

1 November 2023

Politik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014

Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan

7 Agustus 2023

Relawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan

Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.

Baca Selengkapnya

PPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo

27 Juni 2023

PPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo

Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi alias Awiek menilai kualifikasi diri mantan Panglima TNI Andika Perkasa cocok sebagai ketua pemenangan Ganjar Pranowo

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu

24 April 2023

Kilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu

Megawati punya janji terhadap Prabowo sejak 2009, perjanjian Batu Tulis namanya. Begini isi 7 poin perjanjian tersebut.

Baca Selengkapnya

4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang

5 Maret 2023

4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pagi ini akan bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Kabupaten Bogor

Baca Selengkapnya

Menjelang 7 Tahun, Pakar Sebut Jokowi Dibayangi Janji-janji Politik

18 Oktober 2021

Menjelang 7 Tahun, Pakar Sebut Jokowi Dibayangi Janji-janji Politik

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan ada kompleksitas luar biasa yang dihadapi Presiden Jokowi di periode kedua ini.

Baca Selengkapnya

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

2 Mei 2020

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memilih bertugas sebagai tentara ketimbang menteri.

Baca Selengkapnya

Beda Dana Kampanye Jokowi dengan Prabowo di Pemilu 2014 dan 2019

3 Mei 2019

Beda Dana Kampanye Jokowi dengan Prabowo di Pemilu 2014 dan 2019

Dari data laporan ke KPU, dana kampanye yang digunakan Jokowi - Ma'ruf tercatat lebih banyak 2,8 kali lipat dibandingkan Prabowo - Sandiaga.

Baca Selengkapnya