Mega Kirim Sinyal Jokowi Capres Sejak Januari  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Selasa, 1 April 2014 03:59 WIB

Megawati Soekarnoputri dan Jokowi. facebook.com

TEMPO.CO, Ponorogo - Calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Joko Widodo (Jokowi) mengaku sering diajak pergi dan makan oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Saat mengunjungi warga Ponorogo, Jokowi mengaku sering diajak Megawati pada periode Januari hingga Maret 2014.

"Saya sering diajak Ibu Ketua Umum. Ke universitas lalu diajak makan," kata Jokowi di Ponorogo, Senin, 31 Maret 2014. Jokowi mengatakan tidak pernah menyangka seringnya diajak pergi oleh Megawati menjadi sinyal bahwa dia akan dijadikan calon presiden dari partai berlambang banteng dengan moncong putih tersebut. (Baca: Mega Beberkan Alasannya Pilih Jokowi)

Jokowi juga mengaku tidak tahu kalau 14 Maret 2014 akan dijadikan tanggal deklarasi. "Saya hanya diberitahu bahwa hari itu bekerja saja seperti biasa. Saya baru diberitahu di sekitar Marunda," katanya. (Baca: Jokowi: Bismillahirrahmanirrahim, Saya Siap!)

Gubernur DKI Jakarta ini kemudian mendapat telepon dari kantor DPP PDIP yang telah mengumumkan pencalonan dirinya sebagai presiden. "Akhirnya di Marunda, saya menerima mandat untuk menjadi calon presiden," katanya.

Jokowi tetap menemui kader PDIP di sebuah panggung di Ponorogo meski hari ini adalah hari libur dalam rangka Nyepi. Hampir seribu kader PDIP memenuhi sebuah kantor aula yang terletak di Ponorogo untuk mendengarkan Jokowi berpidato. Jokowi hanya berada di lokasi tersebut selama 20 menit dan dijadwalkan langsung menuju Pacitan.

ANANDA TERESIA

Topik terhangat:
MH370 | Kampanye 2014 | Jokowi | Prabowo | Dokter TNI AU


Berita terpopuler lainnya:
Putri Pilot MH370: Dia Tidak seperti Ayah Saya
Video Musik Coke Bottle, Agnez Mo Tayang Hari Ini

The Raid Dilarang Tayang di Malaysia

Berita terkait

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

3 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

4 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

4 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

5 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

6 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

7 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

11 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

12 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

13 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

13 jam lalu

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

Presiden Jokowi memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Permendag 36/2023tentang larangan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya