Pengamat: Kampanye Prabowo Tak Mendidik  

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Senin, 24 Maret 2014 09:52 WIB

Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat politik Ikrar Nusa Bakti menganggap pernyataan-pernyataan calon presiden Gerakan Indonesia Raya Prabowo Subianto dalam kampanye tidak mencerdaskan bangsa. Mantan Kepala Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (P2P-LIPI) itu menilai Prabowo sudah menyerang lawan-lawan politiknya secara personal. "Menyerang maupun memukul lawan politik itu boleh, tetapi tidak dengan menyudutkan orang secara personal. Itu tidak mendidik namanya," kata Ikrar, saat dihubungi, Senin, 24 Maret 2014.

Prabowo, dalam sejumlah kampanyenya, mengeluarkan kata-kata yang keras terhadap lawan politiknya, seperti menyebut mencla-mencle, pembohong, maling, serta presiden boneka. Menurut Ikrar, Prabowo semestinya tidak merasa dirinya paling benar hingga dengan ringan menyebut pihak lain pembohong. " Kalau saya bilang Anda ini penculik dan pembunuh bagimana?" ucapnya.

Ikrar menuturkan politikus Indonesia harus banyak belajar dengan cara berpolitik dari negara lain. Ia mencontohkan Barack Obama saat melawan Hillary Clinton dalam pemilu presiden Amerika Serikat pada 2008. Meskipun persaingan mereka cukup sengit, ucap Ikrar, Obama tidak pernah menjadikan skandal seks Bill Clinton, mantan Presiden Amerika yang juga suami Hillary sebagai bahan kampanyenya. "Mereka lebih serang menyerang tentang kebijakan. Harusnya politikus Indonesia juga melakukan hal yang sama."

TRI SUHARMAN




Berita Terpopuler
Pesan Prabowo: Jangan Mau Dipimpin Tukang Bohong

Umumkan Capres di Rumah Pitung Jadi Bumerang Buat Jokowi
Apa Kata Istri Aburizal atas Video Maladewa

Berita terkait

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

8 Juni 2022

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

8 Juni 2022

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

8 Juni 2022

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

7 Juni 2022

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

Politikus senior Gerindra Muhammad Taufik mengatakan jika harus bergeser, maka akan mencari partai yang nasionalis.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

7 Juni 2022

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

Ahmad Riza Patria mengungkapkan, pemecatan M Taufik dari partai barurekomendasi dari Majelis Kehormatan Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

2 Juni 2022

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

Politikus senior Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik akan mundur dari partainya demi bisa mendukung Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

2 Juni 2022

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

Mohamad Taufik dari Partai Gerindra menyatakan penggantiannya dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI sebagai hal biasa.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

9 Oktober 2019

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

Sikap Prabowo Subianto akan disampaikan saat Rakernas Partai Gerindra 17 Oktober 2019.

Baca Selengkapnya

Mulan Jameela Gugat Gerindra, Peserta Sidang Belum Komplit

22 Juli 2019

Mulan Jameela Gugat Gerindra, Peserta Sidang Belum Komplit

Persidangan gugatan kader Partai Gerindra, termasuk penyanyi Mulan Jameela, sebelumnya ditunda.

Baca Selengkapnya

Cawagub DKI, PKS-Gerindra Setor Nama ke Anies 11 Februari 2019

21 Januari 2019

Cawagub DKI, PKS-Gerindra Setor Nama ke Anies 11 Februari 2019

PKS dan Gerindra sepakat akan menyedorkan dua nama cawagub DKI kepada Gubernur Anies Baswedan pada 11 Februari 2019.

Baca Selengkapnya