PP Muhammadiyah Gelar Uji Publik Capres-Cawapres, Anies-Cak Imin Siap Hadir

Reporter

Antara

Senin, 13 November 2023 11:07 WIB

Pasangan bakal calon presiden Anies Rasyid Baswedan (kanan) bersama bakal calon wakil presiden Muhaimin Iskandar (kiri) saat mengikuti jalan sehat santri sarungan di Jember, Jawa Timur, Minggu, 29 Oktober 2023. Kegiatan tersebut diikuti ribuan simpatisan pendukung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dari Koalisi Perubahan. ANTARA FOTO/Seno

TEMPO.CO, Jakarta - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah bakal menggelar uji publik terhadap pasangan bakal capres-cawapres di Pilpres 2024. Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menyatakan dengan senang hati siap menghadiri undangan tersebut.

"Pasangan Amin (Anies-Muhaimin) akan dengan senang hati menghadiri undangan tersebut," kata Cak Imin, sapaan Muhaimin, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin, 13 November 2023.

Menurut Cak Imin, forum uji publik di kampus Muhammadiyah itu dapat menjadi media strategis untuk menyampaikan visi “Indonesia Adil Makmur untuk Semua” kepada publik.

"Kami tentu mengapresiasi PP Muhammadiyah yang mengambil langkah strategis dalam membantu publik untuk memahami visi dan misi masing-masing pasangan capres-cawapres yang berkompetisi dalam Pilpres 2024," tambahnya.

Untuk diketahui, uji publik rencananya bakal digelar di tiga kampus Muhammadiyah selama tanggal 21-23 November 2023.

Advertising
Advertising

Bakal pasangan calon Anies-Cak Imin dijadwalkan mengikuti uji publik pada 22 November 2023 di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UM Surakarta), Jawa Tengah.

Cak Imin mengatakan uji publik yang diselenggarakan PP Muhammadiyah tersebut dapat menaikkan level Pilpres 2024.

Dengan adanya uji publik tersebut, katanya, masyarakat tidak hanya disodorkan pada narasi saling serang antarpendukung tetapi juga adu gagasan masing-masing pasangan calon.

"Harus diakui, PP Muhammadiyah selangkah lebih maju untuk membuat kontes Pilpres 2024 naik level. Langkah ini, menurut saya, perlu ditiru oleh elemen masyarakat sipil lainnya," katanya.

Dia juga menegaskan dirinya dan bakal capres Anies siap menghadapi pertanyaan, sanggahan, maupun masukan dari masyarakat terkait visi dan misi milik mereka yang bertajuk “Indonesia Adil Makmur untuk Semua”.

Menurutnya, visi tersebut disusun berdasarkan kajian matang yang bersumber dari masukan masyarakat, akademisi, kelompok milenial, hingga gen Z.

"Visi dan misi Indonesia Adil Makmur untuk Semua akan memberikan paradigma baru untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Akan ada perbaikan mendasar bagi layanan publik di Indonesia, baik di bidang pendidikan, kesehatan, penciptaan lapangan kerja, ketersediaan hunian layak, hingga menciptakan keadilan ekologis yang lestari," jelasnya.

Salah satu fokus dari Anies-Cak Imin adalah memperkuat demokratisasi di Indonesia. Demokrasi yang berkualitas, kata Cak Imin, merupakan salah satu fondasi bagi tercapainya Indonesia Emas 2045.

"Kamu tidak boleh terjebak pada capaian jangka pendek, seperti pembangunan infrastruktur, hilirisasi, maupun bantuan langsung tunai, jika itu semua harus memporak-porandakan pondasi bernegara kita, seperti demokrasi, penghormatan terhadap HAM, maupun profesionalitas TNI-Polri," ujarnya.

Selanjutnya: Uji publik di tiga kampus Muhammadiyah

<!--more-->

Uji publik di tiga kampus Muhammadiyah

Sebelumnya, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan ia berharap siapa saja yang menang atau yang kalah memahaminya sebagai kontestasi.

"Maka, masing-masing bacapres-cawapres diharapkan dapat berkontestasi secara elegan dan konstitusional," ujarnya di UMS pada Sabtu, 11 November 2023.

Oleh karena itu, Muhammadiyah secara khusus akan menggelar uji publik untuk tiga bacapres dan bacawapres pada 21-23 November 2023 di tiga Kampus Muhammadiyah, yakni UM Jakarta dengan mengundang pasangan Ganjar-Mahfud, UM Surakarta menghadirkan Anies-Muhaimin, dan di Jatim akan dialihkan dari UM Malang ke UM Surabaya dengan menghadirkan pasangan Prabowo-Gibran.

"Uji publik merupakan langkah elegan Muhammadiyah setelah beberapa kali Pemilu tidak boleh lagi ada politik perpecahan atau 'beli kucing dalam karung' walaupun 'karungnya bolong'," ujar Haedar.

Haedar berharap para bacapres-bacawapres dan timnya legowo dengan skema uji publik tersebut. Sebab, kata dia, Muhammadiyah tidak memihak khusus kepada pasangan mana pun. Hal itu menjadi garis organisasi yang tidak boleh ditawar.

"Politik kita harus semakin cerdas, semakin objektif, maka uji publik itu harus dimanfaatkan," ujar Haedar.

Sementara itu Rektor UM Surabaya yang juga Ketua PW Muhammadiyah Jatim Sukadiono menyampaikan kesiapannya dalam menggelar uji publik Prabowo-Gibran. Uji publik ini akan menjadi referensi bagi warga Muhammadiyah maupun masyarakat luas untuk menentukan pilihannya secara cerdas dan objektif.

"Kami akan siapkan seluruh sarana agar uji publik dapat berjalan dengan baik dan lancar," ujar Sukadiono.

Sukadiono menambahkan peringatan Milad Ke-111 Muhammadiyah tahun ini sengaja mengulas tema terkait sikap politik warga Muhammadiyah.

"Acara peringatan milad ini sengaja mengundang semua pimpinan daerah Muhammadiyah di tingkat kabupaten/kota. Kami ingin warga Muhammadiyah kompak dan punya komitmen yang sama dalam pemilu 2024," ucap Sukadiono.

Pilihan Editor: Tim Pemenangan Nasional Anies-Cak Imin akan Diumumkan Usai Pengundian Nomor Urut di KPU

Berita terkait

Reaksi Internal KIM Soal Peringatan Prabowo agar Pihak yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu

15 jam lalu

Reaksi Internal KIM Soal Peringatan Prabowo agar Pihak yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu

Zulhas menceritakan bagaimana Prabowo bersama tim dan koalisinya secara gigih bertarung dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

1 hari lalu

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mengaku khawatir segala bentuk kecurangan yang terjadi pada Pilpres 2024 bakal terulang pada Pilkada mendatang.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

1 hari lalu

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

Prabowo mengatakan dirinya hanya butuh 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia. Ini janji Prabowo-Gibran saat kampanye pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Respons Senada PKS dan Ganjar soal Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu

1 hari lalu

Respons Senada PKS dan Ganjar soal Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu

Politikus PKS Mardani Ali Sera mengingatkan Prabowo mengenai fungsi kontrol yang harus tetap dilakukan dalam pemerintahannya.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

2 hari lalu

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

Prabowo bertekad untuk menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia, termasuk masyarakat di Aceh dan Sumbar.

Baca Selengkapnya

6 Poin Pidato Prabowo di Rakornas PAN: Dari Mahar hingga Jangan Ganggu Bila Tak Mau Kerja Sama

2 hari lalu

6 Poin Pidato Prabowo di Rakornas PAN: Dari Mahar hingga Jangan Ganggu Bila Tak Mau Kerja Sama

Presiden terpilih RI Prabowo Subianto memberikan pidato sambutannya di Rakornas Partai Amanat Nasional (PAN). Berikut 6 poin pidato Prabowo.

Baca Selengkapnya

Kala Prabowo dan Zulkifli Hasan Saling Ungkit soal Kesetiaan Gerindra dan PAN

2 hari lalu

Kala Prabowo dan Zulkifli Hasan Saling Ungkit soal Kesetiaan Gerindra dan PAN

Prabowo memuji kesetiaan PAN yang telah mendukungnya sejak Pilpres 2014. Begitu pula Zulhas memuji Prabowo dan Gerindra.

Baca Selengkapnya

Hadir di Rakornas PAN, Prabowo Sindir Partai yang Minta Mahar tapi Tak Setia

2 hari lalu

Hadir di Rakornas PAN, Prabowo Sindir Partai yang Minta Mahar tapi Tak Setia

Prabowo memuji kesetiaan PAN mendukungnya sejak Pilpres 2014.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

3 hari lalu

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

Deklarasi Ganjar menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo bisa jadi merupakan penegasan arah politik PDIP.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

4 hari lalu

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

Mahfud Md mengatakan Pilpres 2024 secara hukum konstitusi sudah selesai, tapi secara politik belum karena masih banyak yang bisa dilakukan.

Baca Selengkapnya