Perludem: Hoax Bisa Delegitimasi dan Bikin Pemilu Jadi Tidak Sah

Sabtu, 22 September 2018 13:04 WIB

Ilustrasi Anti-Hoax

TEMPO.CO, Jakarta - Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) menilai informasi bohong alias hoax dapat mendelegitimasi Pemilu hingga membuat menjadi tidak sah. Sebab, hoax membuat keputusan masyarakat memilih satu calon didasarkan pada informasi yang salah.

"Kalau pemilihnya membuat keputusan didasari informasi yang tidak bebas dan tidak jujur, maka kebebasan pilihan itu telah dimanipulasi oleh informasi yang salah," kata Ketua Perludem, Titi Anggraini di Cikini, Jakarta, Sabtu, 22 September 2018.

Baca: Tangkal Hoax di Pilpres 2019, Polri Perkuat ...

Titi menjelaskan asas pemilu adalah bebas, jujur dan adil. Ketiga asas itu berkaitan dengan kebebasan pemilih dalam mengambil keputusan memilihnya. Kebebasan dalam memilih hanya bisa tercapai bila pemilih mendasarkan pilihannya atas informasi yang benar, bukan bohong. "Cara kita bebas memilih itu harus diikuti oleh penerimaan informasi yang jujur dan benar," kata dia.

Titi mencontohkan isu kebebasan memilih dapat mengguncang legitimasi pemilu di Amerika. Dia mengatakan legitimasi kemenangan Donald Trump dalam Pemilu di Amerika dipertanyakan karena dugaan keterlibatan Cambridge Analityca yang mencuri data pengguna Facebook untuk kepentingan kampanye. "Itu sampai sekarang masih dipertanyakan," kata dia.

Advertising
Advertising

Baca: Waspada Menyebar Hoax di Media Sosial, Begini Nasihat Jokowi ...

Meski begitu, dia menilai tren penyebaran hoax dan ujaran kebencian di media sosial menjelang Pilpres 2019 menurun. Dalam pilpres 2014, kata Titi, penyebaran hoax sudah terjadi bahkan sebelum rangkaian pilpres digelar. Dia mengapresiasi kubu Joko Widodo dan Prabowo Subianto yang sama-sama menginginkan Indonesia maju.

Berita terkait

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

2 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

3 hari lalu

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang mengatakan, badan Adhoc Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), harus diseleksi lebih ketat dan terbuka untuk menghindari politik transaksional.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

3 hari lalu

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

Pakar Hukum Universitas Andalas atau Unand memberikan tanggapan soal putusan MK dan dissenting opinion.

Baca Selengkapnya

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

3 hari lalu

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.

Baca Selengkapnya

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

6 hari lalu

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

AirNav Indonesia memastikan kabar adanya pesawat terbang rendah yang jatuh di perairan Bengga Nagekeo yang tersebar luas adalah tidak benar alias hoax

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

7 hari lalu

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

Sengketa Pilpres 2024 tengah dibacakan MK. Pada PHPU 2019, putusan MK menolak seluruh permohonan Prabowo - Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

7 hari lalu

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

MK akan membacakan putusan sengketa Pilpres 2024 pada Senin, 22 April 2024. Seperti apa putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014 dan 2019?

Baca Selengkapnya

Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

8 hari lalu

Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

Ketua Umum PSI yang juga putra Jokowi, Kaesang Pangarep usulkan pemilu selanjutnya dengan sistem proporsional tertutup karena marak politik uang.

Baca Selengkapnya

Menkominfo Ungkap Kesan Pertemuan Tim Cook Apple dan Prabowo

9 hari lalu

Menkominfo Ungkap Kesan Pertemuan Tim Cook Apple dan Prabowo

Budi Arie Setiadi mengatakan Tim Cook mengapresiasi hasil pemilu presiden Indonesia atas terpilihnya Prabowo.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

11 hari lalu

Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

Hari ini, 17 April 2019 atau Pemilu 2019 pertama kali Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) dilakukan secara serentak.

Baca Selengkapnya