Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (tengah) didampingi Ketua Harian Partai Demokrat, Syarief Hasan (kiri) dan Kristiani Herawati (Ani Bambang Yudhoyono) dalam acara pengumuman hasil konvensi Partai Demokrat di DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat (16/5). TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO,Jakarta - Ketua Harian Partai Demokrat Sjarifuddin Hasan mengatakan, hingga saat ini, partainya belum memutuskan koalisi yang akan mereka masuki. Sebab, Demokrat masih menunggu keluarnya putusan Mahkamah Konstitusi atas gugatan tim Prabowo Subianto-Hatta Rajasa pada akhir Agustus ini.
Sebelumnya, menurut Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya Suhardi, Demokrat sudah resmi mendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dalam Koalisi Merah Putih sejak kader-kadernya mendeklarasikan dukungan. "Koalisi ini solid dan mengikat," katanya, Kamis, 17 Juli 2014. (Baca juga: Sekjen PPP Jamin Koalisi Merah Putih Tak Bubar)
Namun Sekretaris Jenderal Demokrat Edhie Baskoro mengatakan tak menutup kemungkinan partainya berkoalisi dengan pemenang pemilu presiden, meskipun yang menang adalah Joko Widodo-Jusuf Kalla ."Kami akan bahas setelah pengumuman dari Komisi Pemilihan Umum," katanya, Senin, 21 Juli 2014.
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
22 Desember 2021
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.