Prabowo Masih Optimistis Menang Pemilu Presiden  

Reporter

Senin, 21 Juli 2014 06:45 WIB

Calon Presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto disela melakukan jumpa pers usai menggelar pertemuan di Hotel Four Season, Jakarta, 20 Juli 2014. Kubu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa meminta KPU untuk menunda perhitungan rekapitulasi nasional. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto, masih optimistis bisa memenangi pemilihan presiden. Hasil perolehan suara pemilihan presiden secara resmi akan diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa, 22 Juli 2014.

"Saya masih optimistis menang," kata Prabowo seusai mengikuti acara buka puasa di Istana Negara, Jakarta, Ahad, 20 Juli 2014. Dia mendesak KPU menyelenggarakan pencoblosan ulang lantaran dianggap ditemukan kecurangan di sejumlah wilayah. (Baca juga: Kata Ical, Timses Prabowo Tak Bakal Akui Kekalahan.)

Prabowo mencontohkan DKI Jakarta dan Jawa Timur sebagai wilayah yang terindikasi terjadi kecurangan. Jika KPU masih juga menetapkan perolehan suara pada Selasa pekan depan, Prabowo menyatakan akan menggugat hasil itu ke Mahkamah Konstitusi. "Kami mengikuti undang-undang."

Prabowo membantah pernyataan politikus muda Partai Amanat Nasional sekaligus putra Amien Rais, Hanafi Rais, yang mengakui kekalahan pasangan Prabowo dan Hatta Rajasa atas Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Begitu juga pernyataan serupa dari Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Mahfud Md. (Baca juga: Percaya KPU, Anak Amien Rais Beri Selamat ke Jokowi.)

"Kapan? Jam berapa?" ujar Prabowo, bertanya balik. Menurut Prabowo, dirinya baru saja menggelar rapat bersama Amien Rais dan Mahfud Md., dan tak ada pernyataan mengakui kekalahan atas Jokowi-JK. "Tidak seperti itu."

Sebelumnya, Prabowo mengimbau KPU untuk menghentikan penghitungan suara. Menurut dia, setelah mendengarkan pemaparan perwakilan tim pemenangan di daerah dan tim hukum Prabowo-Hatta, maka KPU harus lebih dulu menindaklanjuti kecurangan seperti yang sudah dilaporkan timnya kepada Badan Pengawas Pemilu. (Baca juga: Kubu Prabowo Klaim Miliki Data Lengkap Kecurangan.)

"Kami hanya menuntut apa yang telah dijaminkan oleh undang-undang," kata Prabowo di Hotel Four Seasons, Ahad sore.

Berdasarkan rekapitulasi suara oleh KPU provinsi, pasangan Jokowi-JK unggul di 23 provinsi. Adapun Prabowo-Hatta hanya unggul di 10 provinsi.

PRIHANDOKO





Berita Lain:
Mahfud Md.: Dua Capres Sama-sama Curang
SBY Klaim Mampu Tengahi Perselisihan di Pilpres
Kalah Telak, Saksi Prabowo Tolak Tanda Tangan
Luhut Berharap Tokoh Muda Pimpin Golkar
Komite Buruh Tolak Rencana Pengawalan Suara
KPU Gelar Rekapitulasi Pemilu Presiden Hari Ini

Berita terkait

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

8 Juni 2022

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

8 Juni 2022

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

8 Juni 2022

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

7 Juni 2022

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

Politikus senior Gerindra Muhammad Taufik mengatakan jika harus bergeser, maka akan mencari partai yang nasionalis.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

7 Juni 2022

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

Ahmad Riza Patria mengungkapkan, pemecatan M Taufik dari partai barurekomendasi dari Majelis Kehormatan Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

2 Juni 2022

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

Politikus senior Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik akan mundur dari partainya demi bisa mendukung Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

2 Juni 2022

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

Mohamad Taufik dari Partai Gerindra menyatakan penggantiannya dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI sebagai hal biasa.

Baca Selengkapnya

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

9 Oktober 2019

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

Sikap Prabowo Subianto akan disampaikan saat Rakernas Partai Gerindra 17 Oktober 2019.

Baca Selengkapnya