JK: Apa pun Tuduhannya, jika Tak Benar, Kami Lawan!

Reporter

Kamis, 3 Juli 2014 18:56 WIB

Jusuf Kalla (kanan) memberikan keterangan pers di hadapan awak media terkait program kerja mereka di Bandung, 3 Juli 2014. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Bandung - Calon wakil presiden Jusuf Kalla ikut bicara soal serangan beruntun yang melanda dirinya dan Joko Widodo, terutama rangkaian fitnah dan tuduhan tanpa didasari fakta. Kalla mengaku marah atas berbagai fitnah yang diarahkan terhadap pihaknya.

Penegasan Jusuf Kalla disampaikan untuk menanggapi adanya tudingan bahwa Jokowi dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan adalah antek Partai Komunis Indonesia (PKI). Tuduhan itu dilansir salah satu stasiun televisi swasta Indonesia.

“Apa pun tuduhannya, kalau tidak benar, katakan saya asing, bule, selama tidak benar, kami akan marah. Apa pun tudingan yang tidak benar, kami lawan!" kata Kalla di Bandung, Kamis, 3 Juli 2014. Ia di Bandung dalam rangka menggelar konferensi pers putaran terakhir kampanye mereka di Jawa Barat.

Mantan wakil presiden itu menuturkan pihaknya tak akan berhenti melawan segala bentuk kampanye gelap yang belakangan kian gencar. Perlawanan yang dimaksud bukan dengan menyerang orang yang menyebar tudingan tersebut, tapi melawan kebohongan yang disiarkan itu. "Kebohongan yang dilawan, bukan masalahnya,” ujar Kalla.

Kalla menyayangkan munculnya beragam serangan yang terkesan semua dihalalkan dalam pemilihan presiden kali ini. Menurut dia, proses suksesi kepemimpinan akan berlangsung baik dan membuahkan hasil yang baik pula jika dilakukan dengan proses yang baik. “Pemimpin yang baik dipilih dengan proses yang bersih.".

Karena itu, Kalla mengapresiasi aparat kepolisian yang menanggapi serius masalah tudingan fitnah dan kampanye gelap, terutama yang menyerang pihaknya. "Kami berharap, soal fitnah dan black campaign, polisi serius menggarapnya. Tanpa itu, (penegakan hukum), proses pemilihan presiden bisa berlangsung buruk,” kata Kalla.


AW | AHMAD FIKRI

Berita terkait

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

3 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

4 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

6 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

7 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

18 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

18 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

18 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

19 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

19 hari lalu

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.

Baca Selengkapnya

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

36 hari lalu

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

Di depan Gedung MK terdapat 9 pilar besar, apa artinya? Ini riwayat pembangunannya di Jalan Merdeka Barat, Jakarta.

Baca Selengkapnya