Jokowi Diisukan Kafir di Sumatera Barat  

Reporter

Kamis, 3 Juli 2014 06:28 WIB

Calon Presiden Joko Widodo, menjadi imam sholat Dzuhur berjamaah di masjid dijalan kalijati timur, Subang, Jawa Barat, 17 Juni 2014. Jokowi melakukan kampanye nasional dengan menyelusuri jalur Pantura yang akan berakhir di kota Surabaya menjelang Pilpres 9 Juli 2014 mendatang. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Ketua Umum Muhammadiyah Sumatera Barat Shofwan Karim mengatakan di daerahnya banyak isu yang memojokkan calon presiden nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla. Parahnya, kata dia, banyak jemaah pengajian takut memilih Jokowi karena diisukan kafir. (Baca di sini: Selebaran Bermuatan Isu Sara Serang Jokowi)

"Katanya kalau milih Jokowi berarti kafir. Soalnya Jokowi bukan muslim," kata Shofwan ketika dihubungi, Rabu, 2 Juli 2014. Dia mendapatkan laporan itu dari beberapa orang. Sayangnya, orang yang melapor itu tak mau menyebutkan identitas penyebar isu karena merasa ketakutan. (Baca juga: Laporan Intimidasi Relawan Jokowi Terus Mengalir)

Isu lain yang beredar, kata Shofwan, adalah Jokowi antek asing, sekuler, dan boneka Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputi. Dia bersama relawan Jokowi-Kalla lainnya kewalahan menepis isu tersebut. Apalagi, waktu pemilihan umum tinggal sepekan lagi. Dia pun bersama tim relawan menyebar tabloid Obor Rahmatan Lil Alamin untuk menandingi isu negatif soal Jokowi.

Tokoh senior Muhammadiyah Buya Syafii Maarif pun, kata Shofwan, ikut turun ke lapangan untuk mengklarifikasi berita bohong itu. Shofwan mempersilakan warga Sumatera Barat memilih calon yang sesuai keinginan mereka, tapi dia meminta jangan menjelekkan calon lain. “Kalau dia mengkafirkan yang muslim berarti dia sendiri kafir," ujarnya.

Menurut Shofwan, banyak pejabat Sumatera Barat menjadi tim sukses rival Jokowi, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Shofwan menilai pergerakan gubernur dan beberapa kepala daerah di Sumatera Barat sangat massif. "Saya tidak menuding mereka penyebar isu, tapi gambar gubernur dan bupati sangat besar-besar. Kalau kampanye, masyarakat tahunya mereka pejabat dan perlu didengar masyarakat," ujarnya.

LINDA TRIANITA

Berita Terpopuler

Trik SBY Agar Tak Kena Tilang Polisi
Newmont Resmi Gugat Pemerintah ke Arbitrase
Diminta Pilih Nomor Satu, Maher Zain Pilih Senyuman
Di Film Baru, Cameron Diaz Beradegan Telanjang
Aurel Hermansyah Makin Cantik dengan Wajah Tirus





Berita terkait

Anies Baswedan Berdiskusi Tertutup dengan Jenggala Center, Lembaga Apa Itu?

18 September 2022

Anies Baswedan Berdiskusi Tertutup dengan Jenggala Center, Lembaga Apa Itu?

Anies Baswedan diskusi tertutup dengan Jenggala Center bahas keadilan sosial di ibu kota dan soal situasi Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Mengenal Panglima TNI pada Periode Presiden Jokowi

4 November 2021

Mengenal Panglima TNI pada Periode Presiden Jokowi

Panglima TNI merupakan jabatan yang sangat tinggi di Tentara Nasional Indonesia karena menjadi pimpinan TNI selurunh angkatan militer.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Unik Perpisahan Kabinet Kerja Jokowi Jilid I

19 Oktober 2019

5 Fakta Unik Perpisahan Kabinet Kerja Jokowi Jilid I

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mennggelar acara silaturahmi bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla dan menteri Kabinet Kerja Jokowi di Istana Negara.

Baca Selengkapnya

Akhir Kabinet Jokowi-JK, Gojek dan Tokopedia Ucapkan Terimakasih

18 Oktober 2019

Akhir Kabinet Jokowi-JK, Gojek dan Tokopedia Ucapkan Terimakasih

Gojek dan Tokopedia mengaku disokong penuh oleh pemerintahan Jokowi-JK.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Setiap Momen Adalah Spesial, Spesial Pusing

18 Oktober 2019

Presiden Jokowi: Setiap Momen Adalah Spesial, Spesial Pusing

Silaturahmi tersebut dimulai dengan Shalat Jumat bersama, foto bersama, dan dilanjutkan dengan makan siang bersama.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi: Kerja dengan Jokowi-Kalla itu Asyik

14 Oktober 2019

Retno Marsudi: Kerja dengan Jokowi-Kalla itu Asyik

Sebagai pemimpin, Jokowi dan JK juga disebut Retno tidak pernah berjarak dengan para menteri Kabinet Kerja.

Baca Selengkapnya

Hari HAM, Konflik Agraria Imbas Proyek Infrastruktur Jadi Sorotan

10 Desember 2018

Hari HAM, Konflik Agraria Imbas Proyek Infrastruktur Jadi Sorotan

Dalam peringatan hari HAM sedunia, Komnas HAM menyoroti soal konflik agraria yang semakin masif.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Jokowi - JK, Mendikbud Sebut Sudah Salurkan 12,6 Juta KIP

24 Oktober 2018

4 Tahun Jokowi - JK, Mendikbud Sebut Sudah Salurkan 12,6 Juta KIP

Menteri-menteri Kabinet Kerja memaparkan capaian kinerjanya selama 4 tahun pemerintahan Jokowi - JK.

Baca Selengkapnya