Pilpres, Tim Prabowo-Hatta: Banyak Akun Palsu  

Reporter

Sabtu, 21 Juni 2014 16:00 WIB

Calon Presiden Prabowo Subianto, menyapa warga saat mengunjungi Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, 20 Juni 2014. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta -- Anggota tim sosial media Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Noudhy Valdryno, mengatakan banyak isu negatif yang muncul jelang pemilihan presiden 2014. Isu-isu negatif tersebut, kata Ryno, muncul dari akun-akun fiktif.

"Sekarang banyak info yang tidak valid oleh orang-orang sporadis," kata Ryno dalam diskusi "Perang Sosial Media" di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu, 21 Juni 2014. Situasi ini, menurut Ryno, sulit dikondisikan. (Baca juga: Intuisi Indigo Ungkap Kelemahan Prabowo, Apa itu?)

Untuk mengatasinya, Ryno menyatakan Prabowo-Hatta memiliki tim resmi sosial media. "Asli atau palsu akun itu, informasi harus kita jaga di sosmed. Jangan sampai dikotori oleh hal-hal yang tidak resmi," ujar Ryno.

Tak hanya itu, ujar Ryno, tim sosmed Prabowo-Hatta juga sudah mengecek akun-akun palsu yang menyudutkan mereka. "Mulai dari kota, lalu disebar ke daerah untuk sebar konten resmi dari kami," kata Ryno.

Sejauh ini, Ryno menyatakan kampanye hitam yang paling menyudutkan Prabowo-Hatta adalah soal stempel di pecahan uang Rp 50 ribu. "Itu sangat negatif. Tapi kami sudah melakukan klarifikasi," ujar Ryno. (Baca: Prabowo Usulkan Lembaga Pengelola Tabungan Haji)

SINGGIH SOARES




Berita Lain
Usai Diberedel, Keluarga Prabowo Ingin Beli Tempo
Pro-Prabowo, Mereka Punya Luka Batin yang Berat
Kata Carrefour, Lebih Mudah Unilever Ketimbang UKM

Berita terkait

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Ditugaskan Prabowo Jadi Jurkam ke Jateng, Ini Janji Sandiaga Uno

5 Maret 2018

Ditugaskan Prabowo Jadi Jurkam ke Jateng, Ini Janji Sandiaga Uno

Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengatakan telah mendapat izin Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjadi juru kampanye di Pilkada tiap hari Minggu.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Akui Ada Utusan Ajak Prabowo Jadi Cawapres Jokowi

2 Maret 2018

Fadli Zon Akui Ada Utusan Ajak Prabowo Jadi Cawapres Jokowi

Fadli Zon mengatakan tawaran agar Prabowo menjadi cawapres Jokowi ditolak karena akan menimbulkan oligarki.

Baca Selengkapnya

Ketika Prabowo Hati-hati Tanggapi Usulan Jadi Cawapres Jokowi

1 Maret 2018

Ketika Prabowo Hati-hati Tanggapi Usulan Jadi Cawapres Jokowi

Prabowo mengatakan dirinya akan mendengarkan suara partai soal pencalonannya maju dalam pemilihan presiden dan wakil presiden.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2018, Prabowo Bakal Berkampanye untuk Sudrajat-Syaikhu

1 Maret 2018

Pilkada 2018, Prabowo Bakal Berkampanye untuk Sudrajat-Syaikhu

Prabowo mengatakan akan mendatangi kampanye sebanyak mungkin di Pilkada 2018 Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Soal Deklarasi Prabowo Jadi Capres, Fadli Zon: Masih Lama

27 Februari 2018

Soal Deklarasi Prabowo Jadi Capres, Fadli Zon: Masih Lama

Meski Gerindra sudah bergerilya, Prabowo masih belum menyatakan diri akan maju kembali di pilpres 2019.

Baca Selengkapnya

Gerindra Masih Cari Tanggal Deklarasi Prabowo sebagai Capres

26 Februari 2018

Gerindra Masih Cari Tanggal Deklarasi Prabowo sebagai Capres

Fadli Zon juga menuturkan pencalonan Prabowo sebagai capres merupakan harga mati bagi Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Bambang Soesatyo: Jokowi-Prabowo Pasangan Ideal

26 Februari 2018

Bambang Soesatyo: Jokowi-Prabowo Pasangan Ideal

Menurut Bambang Soesatyo, pertarungan antara Jokowi dan Prabowo pada pemilihan presiden 2014 sempat menimbulkan gangguan dalam kinerja pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Diprediksi Melenggang jika Head to Head dengan Prabowo

24 Februari 2018

Jokowi Diprediksi Melenggang jika Head to Head dengan Prabowo

Pemilihan presiden 2019 diperkirakan akan membentuk dua poros, yaitu poros Jokowi dan Prabowo.

Baca Selengkapnya