Sebanyak 20 mobil relawan kesehatan untuk berkeliling Pulau Jawa sebelum dilepas oleh Ketua Dewan Pembina Partai Gerinda Prabowo Subianto di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta (16/3). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Tabrakan beruntun itu terjadi di Jalan AA Maramis di depan Perumahan Kilu Permai, Kelurahan Paniki, melibatkan lima mobil iring-iringan rombongan kampanye Prabowo. Kelima mobil yang terlibat tabrakan adalah Grand Livina bernomor polisi DB 1654 AQ, Nissan X-Trail warna hitam, Toyota Avanza warna putih, Xenia berwarna hitam, dan Mitsubishi Pajero DB 3001 ZK.
Khusus mobil Nissan X-Trail warna hitam, pelatnya langsung dicabut. Diduga mobil itu merupakan mobil dinas milik anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara karena ada logo DPRD di bagian atas pelat yang telah dicabut usai kecelakaan.
Sekretaris Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Kota Manado Boby Daud mengatakan jika tabrakan beruntun tidak dialami oleh kendaraan yang ditumpangi Prabowo. Menurut dia, kendaraan yang ditumpangi Prabowo dan sejumlah pimpinan partai berada di depan sehingga tak terlibat dalam kecelakaan tersebut.
"Pak Prabowo tak terlibat dalam tabrakan. Saya lupa kendaraannya ada di urutan ke berapa karena banyak sekali kendaraan. Tapi sesuai dengan pengaturan, kendaraan Pak Prabowo dan rombongan pimpinan partai sesudah mobil pengawalan yang berada paling depan," kata Daud.
Daud sendiri menyebutkan rombongan iring-iringan kendaraan sangat banyak sehingga saat kejadian belum diketahui kalau ada tabrakan.
Menurut sejumlah tukang ojek yang mangkal tepat di depan lokasi kejadian di jalan masuk Perumahan Kilu Permai, kelima mobil yang berada di rombongan terakhir tersebut tiba-tiba kehilangan kendali saat rombongan di depan berhenti mendadak.
"Jalannya itu cepat dari arah bandara, mungkin lari 200 kilometer per jam. Nah, rombongannya panjang sekali. Tiba-tiba ada yang rem di depan dan lima mobil di rombongan terakhir kaget sehingga terjadi tabrakan," kata Andrew dan Smith kepada Tempo."Kelima mobil yang tabrakan dibiarkan di lokasi kejadian, hanya dipinggirkan saja. Mungkin penumpang di mobil tersebut sudah pindah kendaraan."
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
22 Desember 2021
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.