JK: Gudang Pendingin Ikan di Kawasan Timur Penting  

Minggu, 15 Juni 2014 09:12 WIB

Calon Wakil Presiden Jusuf Kalla. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Ternate - Calon wakil presiden Jusuf Kalla berencana membangun gudang pendingin ikan (cold storage) di wilayah Indonesia timur. Menurut dia, pembangunan ini akan meningkatkan perekonomian masyarakat di sana.

Selama ini, kata dia, kebutuhan masyarakat akan ikan sering tak bisa dipenuhi lantaran terbatasnya gudang pendingin. Karena itu, hal tersebut harus dimanfaatkan sebagai peluang, yakni dengan cara membangun gudang tersebut. "Kalau tidak, orang asing yang ambil," kata Kalla di Pelabuhan Dufa Dufa, Maluku Utara, Sabtu, 14 Juni 2014.

Kalla menyayangkan Maluku Utara yang punya potensi sangat besar dalam memproduksi ikan tapi tak dibarengi dengan volume ekspor yang besar, apalagi bila dibandingkan dengan daerah lain. Salah satu hal yang menimbulkan hal ini adalah tak adanya fasilitas gudang pendingin di daerah itu. "Tak ada cold storage, akhirnya kualitas ikan turun." (Baca: Ini Kata Ahli Pemasaran Soal Gaya Kedua Capres)

Sejalan dengan rencana itu, Kalla juga akan mendorong penyelesaian masalah ketersediaan listrik di Maluku Utara. Selain itu, pembangunan infrastruktur di wilayah Indonesia timur pun bakal digenjot agar kesejahteraan masyarakat terwujud.

“Dibutuhkan keseriusan menyiapkan infrastruktur dan listrik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kawasan timur," ujar Kalla. Dalam kesempatan itu, ia juga sempat mengobrol dengan para awak kapal untuk menggali aspirasi mereka.

Sebelumnya, pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa juga berjanji mendorong pembangunan infrastruktur. Beberapa di antaranya adalah dengan
membangun 3.000 kilometer jalan baru dan 4.000 kilometer rel kereta api baru dengan transportasi kereta api sebagai prioritas pembangunan. (Baca: Prabowo Siap 'Bertarung' di Debat Capres Kedua )

Selain itu, kandidat ini juga berjanji membangun 2.000 menara rumah susun dengan 5 persen bunga bagi penyewa prioritas. Dalam dokumen visi-misinya ke KPU, calon presiden-wakil presiden tersebut berjanji membangun kawasan ekonomi khusus yang terintegrasi dengan pariwisata, properti, pendidikan, dan industri kreatif.

NUR ALFIYAH

Berita terpopuler:
Ini Bedanya Program Ekonomi Jokowi dan Prabowo
Cari Uang Saku, Raeni Sempat Jadi Guru Privat
Belum Validasi Surat DKP, Laporan TNI Tak Relevan

Berita terkait

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

5 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

7 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

9 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

9 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

20 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

20 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

20 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

21 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

21 hari lalu

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.

Baca Selengkapnya

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

39 hari lalu

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

Di depan Gedung MK terdapat 9 pilar besar, apa artinya? Ini riwayat pembangunannya di Jalan Merdeka Barat, Jakarta.

Baca Selengkapnya