Mantan Wapres Jusuf Kalla (kiri) bersama Ibu Mufidah (kanan) menunjukan jari yang telah diberi tanda dengan tinta ketika mengikuti Pilkada DKI Jakarta di sekitar kediamannya, Jl Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (11/7). ANTARA/Saptono
TEMPO.CO, Jakarta - Mufidah Kalla, istri dari calon wakil presiden Jusuf Kalla, mengatakan seorang ibu negara bertugas menjadi pendukung utama kegiatan suaminya sebagai presiden. Sebab, istri adalah orang pertama yang diajak berdiskusi mengenai hal yang berkaitan dengan urusan kenegaraan maupun urusan pribadi.
"Peran ibu negara penting sekali untuk membantu kerjanya presiden," kata Mufidah seusai mengunjungi RW 012, Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu, 31 Mei 2014. (Baca juga: Raih Suara Ibu-Ibu, Iriana-Mufida Turun Gunung)
Mufidah menjelaskan seorang istri presiden tak melulu bertugas mengurus organisasi-organisasi yang secara praktis berada di bawah wewenangnya. Menurut dia, ibu negara berandil besar dalam mengurus hal kecil yang seringkali luput dari perhatian seperti kesehatan suaminya. Tekanan dari rangkaian tugas presiden yang berlangsung sepanjang hari membuat kesehatan kerap terabaikan.
Selain itu, Mufidah berujar urusan pakaian, makanan, dan hobi seorang presiden juga menjadi tugas utama istri seorang presiden. "Pekerjaan seorang istri terlihat remeh, tapi sebenarnya sangat banyak," kata dia.
Di rumahnya saat ini, Mufidah mengaku tak mempersiapkan apa pun terkait dengan pencalonan suaminya sebagai calon wakil presiden. Ia berujar hanya sesekali menemani Jusuf Kalla berkegiatan politik. "Selebihnya biasa aja, mengandalkan pengalaman yang lalu saja," ujar perempuan kelahiran Sibolga, 12 Februari 1943 itu.
Mufidah hadir di kantor sekretariat RW 012 pada pukul 15.00 WIB dengan menumpang Lexus LX 570 hitam bernomor polisi B-1023-RFJ. Mufidah yang mengenakan baju kurung dan jilbab berwarna putih itu juga menyempatkan diri menyusuri gang permukiman warga untuk berdialog. Iriana Widodo, istri dari Joko Widodo, yang juga dijadwalkan menghadiri acara tersebut batal datang. (Baca juga: Istri Gus Dur Restui Hatta Rajasa Maju Pilpres)
Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?
19 Februari 2024
Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?
Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.
4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang
5 Maret 2023
4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pagi ini akan bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Kabupaten Bogor
