Alasan Prabowo-Hatta Deklarasi di Rumah Polonia  

Reporter

Editor

Anton William

Senin, 19 Mei 2014 09:25 WIB

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Amanat Nasional(PAN) Hatta Rajasa berjabat tangan saat deklarasi Capres-cawapres di Rapat kerja Nasional PAN 2014 di Jakarta (14/5). Dalam rakernas ini PAN mendeklarasikan akan mendukung calon presiden Prabowo Subianto dan Cawapres Hatta Rajasa. TEMPO/Seto Wardhana.

TEMPO.CO, Jakarta - Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa siang ini akan mendeklarasikan diri sebagai calon presiden dan wakil presiden. Deklarasi akan dilakukan di Rumah Polonia, Jalan Cipinang Cempedak, Jakarta Timur. "Pemilihan tempat merupakan inisiatif Prabowo yang disepakati bersama seluruh anggota koalisi," kata juru bicara Partai Keadilan Sejahtera, Mardani Ali Sera, Senin, 19 Mei 2014.

Menurut Mardani, Rumah Polonia dipilih karena dinilai memiliki nilai sejarah yang besar. Rumah itu pernah ditempati presiden pertama Indonesia Sukarno. (Baca: Prabowo Hatta Deklarasi di Bekas Rumah Bung Karno)

Sebelumnya, Ketua Umum Gerindra Suhardi mengatakan setelah deklarasi, Rumah Polonia nantinya akan digunakan sebagai posko pemenangan Prabowo-Hatta. Koalisi ingin nilai-nilai perjuangan Soekarno menjadi penyemangat tim selama masa kampanye.

Pemilihan Hatta sebagai calon wakil presiden Prabowo diputuskan dalam rapat koordinasi dengan partai koalisi pada Ahad sore. Rapat digelar di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan. pasangan Prabowo-Hatta didukung oleh empat partai, yaitu Gerindra, Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Keadilan Sejahtera. Meskipun deklarasi hari ini, pasangan Prabowo-Hatta rencananya baru akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum besok. (Baca: Pembagian dana kampanye Prabowo-Hatta)

Koalisi yang dipimpin Gerindra mempunyai kekuatan 35,9 persen kursi parlemen dan 32,7 persen suara nasional. Jumlah tersebut lebih dari cukup untuk mengusung calon presiden yang disyaratkan sebesar 20 persen kursi parlemen dan 20 persen suara nasional.

Komisi Pemilihan Umum sudah membuka pendaftaran capres dan cawapres sejak 18 Mei. Hingga kemarin, belum ada satu pun pasangan yang mendaftar. KPU akan menutup pendaftaran capres cawapres pada Selasa, 20 Mei 2014.

IRA GUSLINA SUFA

Terpopuler:
Aburizal-Pramono Edhie Tunda Kemenangan Jokowi
Anggun Tampil di WMA 2014, Fan Agnez Mo Meradang
Remaja Jakarta Perbesar Dada dengan Fat Transfer
Poros Ketiga Gagal, Demokrat Merapat ke Gerindra

Berita terkait

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

8 Juni 2022

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

8 Juni 2022

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

8 Juni 2022

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

7 Juni 2022

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

Politikus senior Gerindra Muhammad Taufik mengatakan jika harus bergeser, maka akan mencari partai yang nasionalis.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

7 Juni 2022

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

Ahmad Riza Patria mengungkapkan, pemecatan M Taufik dari partai barurekomendasi dari Majelis Kehormatan Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

2 Juni 2022

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

Politikus senior Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik akan mundur dari partainya demi bisa mendukung Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

2 Juni 2022

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

Mohamad Taufik dari Partai Gerindra menyatakan penggantiannya dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI sebagai hal biasa.

Baca Selengkapnya

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

9 Oktober 2019

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

Sikap Prabowo Subianto akan disampaikan saat Rakernas Partai Gerindra 17 Oktober 2019.

Baca Selengkapnya