Ihwal Jadi Cawapres Jokowi, Abraham Samad Tersipu

Reporter

Editor

Anton William

Sabtu, 3 Mei 2014 13:22 WIB

Abraham Samad (kiri) dan Jokowi.TEMPO/Dhemas Reviyanto, Aditya Noviansyah

TEMPO.CO, Yogyakarta - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Abraham Samad, bertemu calon presiden Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Joko Widodo alias Jokowi di ruang VIP Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, Sabtu, 3 Mei 2014. Abraham mengaku meminta waktu untuk bertemu Jokowi yang sedang berkeliling menemui tokoh-tokoh Islam di Yogyakarta dan Jawa Timur.

Menurut Abraham, dia mendengar kedatangan Jokowi ketika sedang mengajar sebagai dosen tamu di kuliah umum antikorupsi di Universitas Gadjah Mada. Ia pun meminta waktu untuk berjumpa Gubernur DKI Jakarta itu di bandara. "Beliau kan tuan rumah di sini, saya datang menemui," kata Abraham ketika duduk bersanding dengan Jokowi di ruang VIP Bandara Adisutjipto.

Ihwal ditanya layak atau tidak menjadi calon wakil presiden mendampingi Jokowi, Abraham tersenyum tersipu sambil menjawab, "Itu no comment."

Jokowi sendiri memuji Abraham sebagai tokoh muda yang memiliki integritas di bidang pemberantasan korupsi. Ketika ditanya layak atau tidak Abraham mendampingi, Jokowi menjawab menunggu pembicaraan dengan Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan.

Jokowi melakukan tur ke Yogyakarta dan Jawa Timur pada 3-4 Mei 2014. Perjalanan kali ini akan diisi dengan kunjungan ke sejumlah kiai dan tokoh Islam. Selain didampingi dua Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, yakni Hasto Kristiyanto dan Ahmad Basarah, Jokowi juga didampingi Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa Marwan Ja'far. Sebelum berangkat ke dua provinsi itu, Jokowi sempat bertemu dengan Jusuf Kalla di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Di Yogyakarta, Jokowi bertemu tokoh senior Muhammadiyah Syafii Maarif.

SUNDARI

Terpopuler
Tak Serahkan iPod, Boediono Bisa Dijerat Pasal Suap
Sofyan Djalil Wakili Sri Mulyani di Kantor Wapres
Putuskan Soal Century, Sri Mulyani Pakai Insting
Ahok Anggap Fitra Tak Paham Soal JEDI
Ahok: Buruh Tak Kekurangan, Tapi Ingin Uang Lebih

Berita terkait

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

11 jam lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas

12 jam lalu

PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas

PDIP tidak mengundang Presiden Jokowi dalam acara Rakernas IV. Djarot Saiful Hidayat mengungkap alasannya.

Baca Selengkapnya

Kriteria Peserta BPJS Kesehatan yang Tidak Bisa Naik Kelas Rawat Inap

14 jam lalu

Kriteria Peserta BPJS Kesehatan yang Tidak Bisa Naik Kelas Rawat Inap

BPJS Kesehatan diubah menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS). Ini daftar peserta BPJS Kesehatan yang tidak bisa naik kelas rawat inap.

Baca Selengkapnya

Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

14 jam lalu

Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

Sejumlah topik dibahas dalam pertemuan Jokowi dan GP Ansor.

Baca Selengkapnya

Pemerintahan Jokowi Targetkan Indonesia Masuk OECD dalam Tiga Tahun

17 jam lalu

Pemerintahan Jokowi Targetkan Indonesia Masuk OECD dalam Tiga Tahun

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, yang bertugas sebagai Ketua Pelaksana Percepatan Keanggotaan OECD, tengah merancang memorandum.

Baca Selengkapnya

Jokowi Hapus Pembagian Kelas BPJS Kesehatan, YLKI: Menguntungkan Asuransi Swasta

18 jam lalu

Jokowi Hapus Pembagian Kelas BPJS Kesehatan, YLKI: Menguntungkan Asuransi Swasta

YLKI menilai langkah Presiden Jokowi menghapus pembagian kelas BPJS Kesehatan hanya akan menguntungkan perusahaan asuransi swasta.

Baca Selengkapnya

Indonesia 'Ngotot' Masuk OECD, Apa Untungnya?

18 jam lalu

Indonesia 'Ngotot' Masuk OECD, Apa Untungnya?

Presiden Jokowi menggelar rapat terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis untuk membahas roadmap atau peta jalan menjadi anggota OECD.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Juri Ardiantoro yang Ditunjuk Jokowi Jadi Stafsus Presiden, Selain Grace Natalie

19 jam lalu

Rekam Jejak Juri Ardiantoro yang Ditunjuk Jokowi Jadi Stafsus Presiden, Selain Grace Natalie

Selain Grace Natalie, Jokowi juga menunjuk Juri Ardiantoro sebagai stafsus presiden. Berikut rekam jejak Juri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Menteri Membahas Keanggotaan Indonesia di OECD

20 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Menteri Membahas Keanggotaan Indonesia di OECD

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumpulkan sejumlah menteri untuk membahas proses keanggotaan Indonesia di OECD.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Audiensi Pimpinan Pusat GP Ansor di Istana

20 jam lalu

Jokowi Terima Audiensi Pimpinan Pusat GP Ansor di Istana

Presiden Jokowi menerima audiensi pengurus pusat Gerakan Pemuda atau GP Ansor di Istana Negara.

Baca Selengkapnya