SBY Interupsi Debat Konvensi Saat Fan Teriak Keras

Reporter

Minggu, 27 April 2014 12:08 WIB

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (tengah) selaku Ketua Umum Partai Demokrat berfoto bersama dengan peserta Konvensi Capres Partai Demokrat saat Debat Bernegara di Bogor, Jabar (3/3). Debat bernegara kali ini mengusung tema Hubungan Internasional dan Kesejahteraan Rakyat. ANTARA/pras

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono kembali mengulang interupsi di sela acara debat publik peserta konvensi Demokrat yang digelar di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Ahad, 27 April 2014. Kali ini SBY menginterupsi lantaran terganggu dengan tepuk tangan dan teriakan keras para pendukung atau fan saat salah satu calon presiden menjawab pertanyaan panelis.

"Tepuk tangan boleh, tapi harus setelah peserta selesai menyampaikan pemikirannya," kata SBY yang duduk di bangku VVIP, Ahad pagi. (Baca: SBY Batal Pidato di Awal Debat Penentuan Konvensi)

Interupsi ini disampaikan Yudhoyono dalam sesi pertama. Saat itu peserta konvensi Hayono Isman baru menjawab pertanyaan dari panelis pertama, dosen dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Sua Hasil Nazara. Hayono merupakan peserta kedua setelah Irman Gusman. Interupsi serupa pernah dilakukan SBY saat ada debat konvensi di Bogor, awal Maret 2014. (Baca: SBY Interupsi Debat 'Ngelantur' Konvensi Demokrat)

Pada sesi pertama itu, Hasil Nazara bertanya tentang konsep pembangunan ekonomi yang bakal dilakukan oleh peserta konvensi selama lima tahun mendatang bila terpilih sebagai presiden.

Dalam interupsinya, SBY mengatakan tepuk tangan dan teriakan dari para pendukung akan mengganggu peserta dalam mengutarakan pemikirannya. SBY ingin penyampaian materi oleh peserta bisa terekam dengan baik, tanpa ada gangguan suara. "Supaya liputan radio dan televisi bisa tersiar dengan baik," ujarnya.

Setelah diinterupsi, pelaksanaan debat relatif lebih tenang. Pendukung pun menurut dan baru bersorak setelah salah satu peserta selesai menyampaikan pandangannya.

Interupsi SBY kali ini berbeda dengan yang di Bogor pada 2 Maret 2014. Saat debat berlangsung, tiba-tiba bapak dua anak ini mengambil mikrofon dan menginterupsi acara debat konvensi.

SBY mengeluhkan isi presentasi peserta yang tak sesuai dengan pertanyaan dari pembawa acara, Tina Talisa, mengenai perdagangan bebas. "Saya interupsi, mungkin dua peserta mengulang jawabannya," kata SBY waktu itu.

Suami Ani Yudhoyono ini menginterupsi karena dua peserta konvensi tak menjawab pertanyaan pembawa acara dengan baik, yakni Hayono Isman dan Ali Masykur Musa. Pascainterupsi, Tina mempersilakan Hayono dan Ali mengulang jawaban dengan fokus menjawab tantangan perdagangan bebas. (Baca: Interupsi SBY di Debat Konvensi Dinilai Tak Etis)


IRA GUSLINA SUFA



Topik terhangat:
Hadi Poernomo | Pelecehan Siswa JIS | Kisruh PPP | Jokowi | Prabowo



Berita terpopuler lainnya:
Wawancara Khusus Kepala JIS: Kasus Ini Amat Berat
Prabowo-Hatta Dideklarasikan di Grahadi Surabaya
Aceng Fikri ke Senayan, Menteri Linda Tercengang

Berita terkait

Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?

19 Februari 2024

Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?

Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Selama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif

18 Februari 2024

Selama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif

Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?

Baca Selengkapnya

Politik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014

1 November 2023

Politik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014

Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.

Baca Selengkapnya

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan

7 Agustus 2023

Relawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan

Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.

Baca Selengkapnya

PPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo

27 Juni 2023

PPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo

Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi alias Awiek menilai kualifikasi diri mantan Panglima TNI Andika Perkasa cocok sebagai ketua pemenangan Ganjar Pranowo

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu

24 April 2023

Kilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu

Megawati punya janji terhadap Prabowo sejak 2009, perjanjian Batu Tulis namanya. Begini isi 7 poin perjanjian tersebut.

Baca Selengkapnya

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

13 April 2023

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

Agama tidak hanya hadir sebagai ritualitas pada individu, akan tetapi memiliki dampak yang jauh lebih luas

Baca Selengkapnya

4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang

5 Maret 2023

4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pagi ini akan bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Kabupaten Bogor

Baca Selengkapnya

Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

16 Januari 2023

Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

Selain salah satu ikon Jawa Timur, Jembatan Suramadu juga menyambungkan hidup antara dua pulau. Simak sejarah singkat berdirinya jembatan tersebut.

Baca Selengkapnya