TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Komite Konvensi Partai Demokrat Suaidi Marasabessy mengatakan partainya tidak menutup kemungkinan membangun poros baru dalam pemilihan umum presiden pada Juli mendatang. Namun keputusan itu bergantung pada kondisi, situasi, dan komunikasi Demokrat dengan partai lain.
"Harus ada kompromi dan pandangan Partai Demokrat dengan partai lain," kata Suaidi saat dihubungi Tempo, Kamis, 24 April 2014. Menurut Suaidi, ada satu hal yang menjadi daya tarik Demokrat sehingga partai lain ingin bergabung, yakni hasil konvensi calon presiden yang tengah digelar partainya. (Baca: Partai Demokrat Deklarasikan Koalisi pada 19 Mei)
Jika pemenang konvensi merupakan tokoh disukai dan punya elektabilitas tinggi, sudah pasti partai lain bersedia merapat untuk membentuk poros baru. Saat disinggung siapa peserta konvensi yang paling populer dan disukai partai lain, Suaidi bungkam. Dia hanya meminta publik menantikan pemenang konvensi. (Baca: Koalisi Gerindra-Demokrat Tergantung SBY-Prabowo)
Saat ini Suaidi sedang mempersiapkan debat peserta konvensi yang rencananya digelar pada 27 April 2014 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta. Dalam debat itu, kesebelas peserta konvensi akan diadu visi, misi, serta pandangannya tentang berbagai persoalan bangsa. "Silakan saja nanti datang mengikuti jalannya debat."
Berdasarkan hasil hitung cepat pemilihan umum legislatif, ada tiga poros yang bakal mengusung calon presiden. Mereka adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dengan calon Joko Widodo, Partai Gerindra dengan calon Prabowo Subianto, dan poros Partai Golongan Karya dengan capres Aburizal Bakrie.
INDRA WIJAYA
Berita terkait
Kata 7 Pengamat Soal Koalisi Prabowo yang Bakal Gemuk
3 hari lalu
Berikut tanggapan para pengamat politik dan peneliti soal koalisi Prabowo ke depan yang hampir pasti bakal gemuk.
Baca SelengkapnyaBamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo
20 hari lalu
Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.
Baca SelengkapnyaKalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI
10 Agustus 2023
rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat
Baca SelengkapnyaSoal Waktu Penentuan Arah Koalisi, Golkar Tunggu Momentum Demi Kepentingan Terbaiknya
21 Juli 2023
Erwin Aksa memastikan bahwa arah politik Golkar akan selalu berada di pemerintahan.
Baca SelengkapnyaKata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebut Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN belum tentukan arah koalisi untuk Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaAirlangga Bilang KIB Belum Bubar Meski PAN Beri Sinyal Merapat ke PDIP
5 Juni 2023
Airlangga menyebut dirinya bahkan baru bertemu dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas pada Sabtu malam kemarin.
Baca SelengkapnyaPKB Sebut Golkar Sepakat Gabung KIR, Begini Respons Airlangga
5 Mei 2023
Airlangga menjelaskan, Golkar sedianya sudah membentuk tim teknis untuk koalisi inti.
Baca SelengkapnyaDua Jam Lebih Bertemu di Istana, Ini yang Dibahas Jokowi dan 6 Ketum Parpol Koalisi
2 Mei 2023
Menurut Airlangga, pertemuan dengan Jokowi ini lebih banyak membahas kondisi perekonomian ke depan. Adakah bahas politik?
Baca SelengkapnyaPolitikus PKB Bilang Cak Imin dan Airlangga Bertemu Rabu Besok
2 Mei 2023
Halalbihalal DPP PKB dan DPP Golkar itu digelar di Resto Plataran Senayan.
Baca SelengkapnyaPAN Yakin Diajak Berkoalisi Partai Lain karena Merepresentasikan Muhammadiyah
30 April 2023
Bukan hanya jemput bola, Eddy menyebut pihak lain juga berupaya menjangkau PAN untuk berkomunikasi.
Baca Selengkapnya