TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Emron Pangkapi mengatakan partainya tertarik dengan wacana koalisi partai Islam. Emron bahkan mengatakan partainya siap menjadi tuan rumah untuk mengawali koalisi partai Islam. (Baca: 3 Skenario Ideal Koalisi Partai Menjelang Pilpres)
"Kami realistis karena di dunia sedang ada kebangkitan partai berbasis keagamaan," kata Emron saat ditemui sebelum menghadiri Forum Koalisi Politik Islam di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis, 17 April 2014. Emron yakin, jika lima partai Islam di Indonesia bergabung, Poros Tengah akan kembali terulang. (Baca: Jokowi: Koalisi PDIP-PKB Mentok di Cawapres)
Emron mengatakan, pada Pemilu 2009, total suara partai Islam hanya sekitar19 persen. Saat ini dari hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei, kata Emron, total suara partai Islam sekitar 31 persen. Menurut Emron, pertemuan di antara tokoh Islam bisa mengerucutkan pemikiran mengenai partai Islam.
Forum ini sendiri dihadiri oleh sejumlah tokoh Islam. Misalnya, Ketua Majelis Pertimbangan PAN Amien Rais, Presiden PKS Anis Matta, mantan Presiden PKS Hidayat Nur Wahid, Ketua MUI Amidhan, dan Bendahara Umum PKB Bahrudin Nasori. (Baca: Koalisi Golkar-Hanura Tinggal Ketok Palu)
Emron menuturkan, dua hari lalu, dia bertemu dengan Rhoma Irama. Rhoma merupakan salah satu calon presiden yang diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa. Dari pertemuan itu, mereka menyimpulkan bahwa momentum kebangkitan partai Islam harus dijaga. "PPP menyiapkan diri sebagai tuan rumah partai Islam."
WAYAN AGUS PURNOMO
Topik terhangat:
Pelecehan Siswa JIS | Pemilu 2014 | Jokowi | Pesawat Kepresidenan | Prabowo
Berita terpopuler:
Kasus Murid TK JIS, Korban Baru Versi Komnas Anak
Ini Alasan Mahasiswa ITB Tolak Jokowi Masuk Kampus
Anas Siapkan Laporan Kampanye Fiktif SBY
Rahasia Madrid Kalahkan Barcelona
Berita terkait
PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno
40 hari lalu
PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.
Baca SelengkapnyaAlasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024
43 hari lalu
Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen
43 hari lalu
Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?
Baca SelengkapnyaPPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR
43 hari lalu
Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.
Baca SelengkapnyaCatatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?
19 Februari 2024
Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSelama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif
18 Februari 2024
Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?
Baca SelengkapnyaPejuang PPP Dukung Prabowo, Ketua DPP: Kami Solid
30 Desember 2023
Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi atau Awiek menegaskan bahwa partainya solid.
Baca SelengkapnyaPolitik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014
1 November 2023
Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan
7 Agustus 2023
Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno Sebut Kesamaan Visi dengan Ganjar Pranowo: Ciptakan 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru
23 Juli 2023
Sandiaga Uno mengatakan memiliki visi yang sama dengan Ganjar Pranowo yaitu menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru.
Baca Selengkapnya