Pemilu, BI Minta Bank Stop Beroperasi  

Reporter

Rabu, 9 April 2014 08:31 WIB

TEMPO/Nita Dian

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia mengimbau bank-bank untuk menutup gerainya pada saat Pemilu 2014, Rabu, 9 April 2014. Menurut Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Tirta Segara, hal ini bersifat imbauan, dan bank sentral tetap menyerahkan keputusan kepada setiap perusahaan. "Yang jelas tidak ada kliring karena BI tutup," katanya kepada Tempo.

Tirta mengatakan anjuran untuk menutup operasi diserukan BI agar pelaksanaan pemilu aman dan lancar. Di sisi lain, karyawan bank bisa menunaikan hak pilihnya dengan tenang tanpa diganggu kewajiban untuk bekerja pada momen pesta demokrasi ini. (Baca: Pemilu, Gerai-gerai Ini Gelar Promo).

Imbauan BI pun dilaksanakan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (BRI). Menurut Sekretaris Perusahaan BRI Muhammad Ali, seluruh kantor cabangnya akan ditutup. Meski begitu, manajemen BRI menyediakan dana Rp 1,2-1,5 triliun di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) agar kepentingan nasabah tidak terganggu. (Baca: Starbucks Gratiskan Kopi buat Pemilih).

Hal yang sama dilakukan PT Bank Mandiri. Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Nixon Napitupulu mengatakan operasi bank ditutup demi mendukung kelancaran pelaksanaan pemilu. "Seiring dengan keputusan Bank Indonesia yang meniadakan kliring," kata Nixon melalui keterangan tertulis. (Baca: Pemilu, Penarikan Duit Receh di Bank Meningkat).

Namun, kata Nixon, Bank Mandiri tetap akan menyiagakan jaringan elektronik, seperti ATM, Internet banking dan mobile banking, SMS banking, serta phone banking, untuk memenuhi kebutuhan nasabah dalam melakukan transaksi.

Dengan layanan ini, nasabah Bank Mandiri tetap dapat melakukan transaksi melalui lebih dari 12 ATM di seluruh Indonesia. Layanan perbankan 24 jam tersebut dapat digunakan untuk transaksi informasi rekening, transfer, pembayaran listrik, air, telepon, kartu kredit, tiket pesawat dan kereta api, pajak, pendidikan, asuransi, televisi berlangganan, Internet, dan pembelian isi ulang pulsa.

TRI ARTINING PUTRI | FERY FIRMANSYAH

Berita Terpopuler
Kata Jokowi Soal Aliran Duit Busway Karatan ke Anaknya
Maksud Prabowo Sebut Pemimpin Jakarta Penipu
Ada Jokowi, Media Asing: Pemimpin Tua Beristirahat







Berita terkait

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

1 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

2 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

2 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

4 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

5 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

5 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

5 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

6 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

6 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

7 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya