Aburizal Jualan Soeharto dan Orde Baru dalam Kampanye

Reporter

Editor

Anton Septian

Rabu, 19 Maret 2014 06:21 WIB

Spanduk berisi foto Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie bersama Soeharto di sekitar Dalem Kalitan, Solo, (8/6). Keluarga Cendana akan menggelar peringatan ulang tahun Soeharto di rumah tersebut. TEMPO/Ahmad Rafiq

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menyanjung bekas presiden Soeharto dalam kampanyenya di Gelanggang Olahraga Ciracas, Jakarta Timur, kemarin, 18 Maret 2014. Menurut Aburizal, Soeharto adalah pemimpin bangsa yang berhasil membawa kemajuan di Indonesia.

“Kita semua tahu selama 32 tahun kepemimpinan Presiden Soeharto, beliau selalu mengatakan Indonesia telah sejahtera dan alhamdulillah kita semua setuju bahwa hasilnya demikian,” kata Ical--panggilan Aburizal--dalam orasinya.

Menurut Aburizal, keberhasilan Soeharto adalah karya besar yang ditunjukkan Golkar kepada bangsa ini. Karena itu, ia meminta masyarakat memilih Golkar pada Pemilu 2014. Ia berjanji Golkar akan mengembalikan kejayaan Indonesia seperti saat Orde Baru. Dia sesumbar bakal menggratiskan biaya sekolah hingga tingkat menengah atas.

“Sehingga tidak ada ada lagi anak sopir bemo, taksi, petani, nelayan, pedagang kecil, dan tukang ojek yang bilang, ‘Pak, minta maaf anak saya tidak sekolah karena kesulitan ekonomi’," ujarnya. Ia juga berjanji akan memperjuangkan kesehatan masyarakat melalui pengobatan gratis. Ical juga mengatakan tidak akan ada lagi rumah sakit yang menolak pasien seperti saat ini. "Kalau ada, kita pasti hukum," ujarnya disambut tepuk tangan.

Kemudian, dia juga berjanji meningkatkan perekonomian masyarakat hingga lima kali lipat dari sekarang, serta menjadikan Indonesia bangsa yang disegani bangsa lainnya. "Tidak boleh lagi kita dikatakan bangsa Indon oleh tetangga," katanya.

Menurut Ical, harapan yang dia ungkapkan tidak mustahil terlaksana. Sebab, kata dia, Golkar telah berpengalaman memimpin bangsa ini ke arah kemajuan saat Orde Baru. "Golkar adalah satu-satunya partai yang pernah memimpin bangsa ini selama 32 tahun, tidak ada partai lain memiliki pengalaman seperti itu," ujarnya.

Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung mengatakan dalam orasinya masyarakat pada zaman Soeharto menikmati pertumbuhan ekonomi hingga tujuh persen dan mampu membeli sembako. "Berbeda dengan sekarang, rakyat kita tidak mampu memenuhi kebutuhan sembakonya, belum punya rumah, dan miskin," ujarnya.

Golkar, Akbar menambahkan, memiliki pengalaman sejak zaman Soeharto. Dia mengklaim Golkar mempunyai sumber daya manusia untuk mengembalikan kejayaan pada masa lalu. "Sehingga kami ingin didukung untuk meraih kemenangan."

TRI SUHARMAN

Baca juga:
Surat Curhat Putri Pilot Malaysia Airlines

Jokowi Ajak Lawan Politiknya Adu Gagasan

Kenapa Akil Mochtar Sebut Jaksa Goblok?

Follow Akun Porno, Tifatul Sembiring Di-bully

Puing di Selat Malaka, Malaysia Airlines?

Berita terkait

Airlangga Sebut Golkar akan Usung Emil Dardak Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim

1 hari lalu

Airlangga Sebut Golkar akan Usung Emil Dardak Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim

Khofifah mengatakan mengaku nyaman dan produktif bekerja sama dengan Emil Dardak, yang menjadi wakil gubernur mendampingi dia.

Baca Selengkapnya

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

20 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

31 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

39 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

40 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

40 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

41 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

44 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

49 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

50 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya