Mega Minta Kader Stop Bicarakan Deklarasi Jokowi

Reporter

Kamis, 13 Maret 2014 03:58 WIB

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri (tengah) bersama Kader PDIP Joko Widodo (Jokowi) (kanan) dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani usai menutup Rakernas PDIP di Ancol, Jakarta, (8/9). TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Politikus PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno mengatakan, Ketua Umum partainya, Megawati Soekarnoputri, melarang kader ikut-ikutan berbicara soal pendeklarasian calon presiden dari partai ini. "Ibu pesan kami bersabar, tidak boleh main dengan gendang yang ditabuh orang lain," kata Hendrawan saat dihubungi pada Rabu, 12 Maret 2014.

Menurut Hendrawan, pesan itu disampaikan Mega dalam rapat koordinasi pemenangan pemilu, di Solo. Jawa Tengah, Sabtu pekan lalu. Saat itu, Mega juga didampingi oleh Ketua Fraksi PDIP Puan Maharani serta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Selama di Solo, Hendrawan mengaku selalu mendampingi Mega. (Baca: Deklarasi Jokowi Capres Maret Ini?).

Larangan menabuh gendang yang dimaksudkan Mega, kata Hendrawan, adalah larangan turut mewacanakan soal deklarasi calon presiden partai. Sesuai dengan kesepakatan Rapimnas, dia menyebutkan, PDIP bersepakat pengumuman capres sepenuhnya menjadi kewenangan Ketua Umum. "Jadi sekarang soal capres kami serahkan sepenuhnya pada intuisi politik Ketua Umum."

Hingga kini, Hendrawan menambahkan, Mega meminta kader berfokus pada pemenangan pemilihan legislatif yang akan berlanngsung pada 9 April mendatang. Sedangkan soal capres akan diumumkan Mega dalam waktu dekat. Hendrawan mengatakan mayoritas kader menginginkan pengumuman dan deklarasi capres digelar sebelum pemilu legislatif.

Sumber Tempo di internal partai berlambang banteng ini menjelaskan, saat ini masih ada perbedaan pandangan mengenai penentuan waktu deklarasi Jokowi. Ada yang berpandangan deklarasi dilakukan sebelum masa kampanye rapat akbar.

Ada juga yang berpandangan deklarasi harus dilakukan saat hari terakhir rapat akbar. Namun, soal calon presiden, kata sumber ini, Mega sudah sepakat mencalonkan Gubernur DKI Joko Widodo.

IRA GUSLINA SUFA

Terpopuler
Status Gunung Slamet Masih Waspada
Ini Dia Penumpang Gelap Malaysia Airlines
Lenovo Giat Pasarkan Perangkat All-in-One

Berita terkait

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Gerindra Bersiap Usung Prabowo di Pilpres 2024, PDIP Baru Siapkan Kader

11 Agustus 2020

Gerindra Bersiap Usung Prabowo di Pilpres 2024, PDIP Baru Siapkan Kader

Sejumlah kader Gerindra meminta Prabowo kembali maju sebagai capres 2014, sedangkan PDIP masih melakukan kaderisasi dan pematangan calon pemimpin.

Baca Selengkapnya

Cara Jokowi Hindari Angka 2 Saat Ucapkan Ulang Tahun ke Megawati

23 Januari 2019

Cara Jokowi Hindari Angka 2 Saat Ucapkan Ulang Tahun ke Megawati

Jokowi mengucapkan selamat kepada Megawati yang berulang tahun ke-72. Tapi Jokowi menghindari menyebut angka 2.

Baca Selengkapnya

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

10 Januari 2018

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

PDIP butuh dukungan PPP untuk menggenapi syarat mengusung calonnya di pilgub Sumut.

Baca Selengkapnya

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

10 Januari 2018

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

Sebelumnya nama Ahmad Basarah sempat disebut bakal dicalonkan sebagai wakil gubernur dari PDIP.

Baca Selengkapnya

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

Dengan bergabungnya Gerindra ke kubu Gus Ipul, maka koalisi ini merupakan koalisi pertama antara Partai Gerindra dan PDIP dalam pilkada 2018.

Baca Selengkapnya

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

10 Januari 2018

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

Presiden PKS Sohibul Iman menegaskan partainya tetap mendukung Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno di Pilgub Jatim 2018.

Baca Selengkapnya

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

PDIP memutuskan untuk mengusung Puti Guntur Soekarno setelah mendapat masukan dari Gus Ipul serta pesan dari kiai, alim ulama, dan tokoh masyarakat.

Baca Selengkapnya

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

10 Januari 2018

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

Presiden Jokowi mengatakan bahwa kader PDIP dan pejabat pemerintah masih harus bekerja keras karena banyak tugas yang belum usai.

Baca Selengkapnya