Ekspresi Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo saat mengikuti acara "Meeting of The Governors and Mayors of the Capitals ASEAN" di JW Mariot Hotel, Jakarta, (19/09). Tempo/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Blitar - Meski Megawati Soekarnoputri terang-terangan menggandeng Jokowi saat berziarah di makam Bung Karno, PDI Perjuangan masih merahasiakan calon presiden yang akan diusungnya. Demikian pula dengan posisi wakil Gubernur DKI yang kosong bila Jokowi benar-benar maju sebagai capres.
Wakil Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan pengumuman calon presiden dari partainya akan dilakukan Kamis pekan depan, 20 Maret 2014. Hal ini sekaligus mengukur perkembangan survei yang dilakukan hari ke hari soal elektabilitas calon yang akan diusung. “Setiap minggu kami mengevaluasi hasil survei,” kata Hasto saat ditemui di Blitar, Rabu, 12 Maret 2014.baca: Mega Bawa Jokowi ke Makam Bung Karno)
Disinggung sikap Megawati yang mengajak Jokowi berziarah ke makam Bung Karno, Hasto mengaku tak bisa menjawab. Menurut dia hal itu merupakan hak prerogratif Megawati untuk mengajak siapa saja yang dikehendakinya. Hasto juga menampik jika hal itu merupakan isyarat dari Megawati kepada Jokowi untuk diusung sebagai calon presiden. “Menurut saya, Ibu Mega menyiapkan siapa saja, tak hanya Pak Jokowi,” ujar Hasto.(baca: Arti Jawaban Jokowi Soal 'Saya Titip Jakarta')
Megawati juga sudah mengetahui aksi Promeg (kelompok massa yang pro terhadap Megawati) Jawa Timur yang melakukan deklarasi mendukung dirinya sebagai calon presiden beberapa waktu lalu. Namun hingga kini Mega belum bersikap atas aksi tersebut.(baca: Promeg Hadang Pencalonan Jokowi sebagai Capres )
