Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie bersama (ki-ka) Wakil Ketua Umum Theo L Sambuaga, Menkokesra Agung Laksono, dan Ketua Dewan Pertimbangan Golkar, Akbar Tandjung dalam pembukaan Rapimnas Partai Golkar V di Jakarta (22/11). Salaah satu agenda penting yang akan dibahas adalah rendahnya elektabilitas Aburizal "Ical" Bakrie sebagai calon presiden dari Partai Golkar. TEMPO/Seto Wardhana.
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengajukan cuti untuk berkampanye bersama Partai Golkar. Hari ini rencananya Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini akan mengirimkan surat cuti kepada Sekretaris Kabinet Dipo Alam.
"Saya tidak tahu cuti hari apa, tapi sebaiknya kantongi izin dulu. Apakah dipakai atau tidak, tergantung keadaan nanti," kata Agung saat ditemui di Kantor Presiden, Senin, 10 Maret 2014. (Baca: Mengapa Ahok Mau Kampanye untuk Prabowo?).
Ia menyatakan cuti yang diambil ditujukan pada periode kampanye sesuai dengan penetapan Komisi Pemilihan Umum, 16 Maret hingga 5 April 2014. Ia mengklaim tak akan menggunakan semua hari tersebut untuk berkampanye dan meninggalkan pekerjaan serta tugas sebagai menteri. "Kira-kira satu minggu, saya ambil periode itu saja," kata Agung.
Menurut dia, menteri dari partai Golkar tak akan mengambil cuti pada hari yang sama atau bersamaan. Agung, Menteri Kelautan dan Perikanan Tjitjip Sutarjo, dan Menteri Perindustrian Mohamad Suleman Hidayat juga mengambil cuti di luar hari yang berpotensi rapat kabinet. "Kami utamakan cutinya Jumat, Sabtu, dan Minggu," kata Agung.
