Ruhut: Jokowi Mencla-mencle Kok Mau Jadi Presiden  

Reporter

Senin, 3 Maret 2014 15:59 WIB

Ruhut Sitompul. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Keputusan pencalonan Joko Widodo sebagai calon presiden oleh Partai Demokrasi Indonesia segera menuai berbagai reaksi dari lawan maupun kawan. Politikus Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, menganggap Gubernur DKI Jakarta itu bukan sosok negarawan. “Lihat saja saat ditanya soal pencalonannya sebagai presiden. Dia selalu saja mesem-mesem seperti orang kena sawan,” kata Ruhut saat dihubungi, Senin, 3 Maret 2014.

Ruhut juga mengkritik gaya mencla-mencle ala Jokowi. Poltak, sapaan akrab Ruhut, mencontohkan gaya mencla-mencle Jokowi saat menangani kasus pengadaan bus Transjakarta. Jika memang Jokowi yakin ada korupsi dalam proyek itu, Ruhut menyarankan untuk melaporkannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi. "Kan, sudah ada MoU-nya di antara pemerintah DKI Jakarta dan KPK," ujarnya

Menurut Ruhut, Jokowi pernah mengatakan bahwa jika ada anak buahnya yang diduga terlibat korupsi, dia mempersilakan anak buahnya diperiksa oleh KPK. "Tapi kenapa dalam kasus bus Transjakarta tak dilaporkan ke KPK?" kata Ruhut. Politikus Demokrat itu menuduh gaya Jokowi itu bukanlah sikap orang nomor satu di Indonesia.

Politikus Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, mengaku senang jika Jokowi benar-benar diajukan sebagai calon presiden dalam pemilu tahun ini. Alasannya, kata dia, politikus PDIP itu belum punya rekam jejak yang dapat dijadikan panutan rakyat. "Lagipula Jokowi orangnya klemar-klemer, kok mau nyapres?" kata dia.

Sebaliknya, Ruhut malah ngeri jika nanti Jokowi benar-benar maju sebagai calon presiden. "Orang lugu kok jadi presiden? Ditipu nanti," katanya. (Baca: Mega Putuskan Jokowi Capres Sejak Dua Pekan Lalu?

Ruhut menyatakan partainya tak masalah jika memang Jokowi akan maju sebagai capres PDI Perjuangan. Ruhut malah mempersilakan bekas Wali Kota Solo itu beradu rekam jejak dengan pimpinan partainya.

Sebelumnya, PDI Perjuangan tinggal menunggu waktu yang tepat untuk mendeklarasikan Jokowi sebagai calon presiden. Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira, mengatakan deklarasi bisa dilakukan pada bulan ini atau April mendatang. "Semua orang juga sudah tahu (Jokowi menjadi calon presiden). Tinggal menunggu deklarasi dan situasi politik yang berkembang," kata Andreas kepada Tempo, akhir pekan kemarin.

AMRI MAHBUB







Berita Lain
Jokowi Capres, Demokrat Setia dengan Konvensi
Benarkah PDIP Sudah Susun Kabinet Bayangan?
Jokowi Kuatkan Elektabilitas Megawati
PDIP Sudah Dilobi Militer
Astrolog: Oktober 2014, Mega Rayakan Kemenangan







Advertising
Advertising

Berita terkait

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

13 April 2023

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

Agama tidak hanya hadir sebagai ritualitas pada individu, akan tetapi memiliki dampak yang jauh lebih luas

Baca Selengkapnya

Jokowi Temui Relawan Bravo 5 Binaan Luhut, Ruhut Sitompul: Soal Politik Ojo Kesusu, Bersabarlah

26 Agustus 2022

Jokowi Temui Relawan Bravo 5 Binaan Luhut, Ruhut Sitompul: Soal Politik Ojo Kesusu, Bersabarlah

Dalam Rapimnas Bravo 5 di Hotel Discovery, Ancol, Jakarta Utara ini, Jokowi disebut kembali menyampaikan pesan khasnya kepada para relawan.

Baca Selengkapnya

Ruhut Unggah Meme Anies, Riza Patria: Hindari Perbedaan yang tidak Perlu

13 Mei 2022

Ruhut Unggah Meme Anies, Riza Patria: Hindari Perbedaan yang tidak Perlu

Politikus PDIP, Ruhut Sitompul, mengunggah diduga foto editan Anies Baswedan memakai baju adat Suku Dani Papua

Baca Selengkapnya

Unggah Meme Anies Baswedan Pakai Baju Adat Papua, Ruhut Didesak Minta Maaf

13 Mei 2022

Unggah Meme Anies Baswedan Pakai Baju Adat Papua, Ruhut Didesak Minta Maaf

Ketua Umum Bamus Betawi tak terima karena Ruhut Sitompul menyeret masyarakat Betawi dalam cuitan foto Anies Baswedan mengenakan baju adat Papua.

Baca Selengkapnya

Ruhut Sitompul Dipolisikan Unggah Meme Anies Baswedan, ini Asal Kata Meme

13 Mei 2022

Ruhut Sitompul Dipolisikan Unggah Meme Anies Baswedan, ini Asal Kata Meme

Ruhut Sitompul dipolisikan Panglima Kopatrev Petrodes Mega MS Keliduan karena mengunggah meme Anies Baswedan berpakaian adat Suku Dani, Papua.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Viral Gereja Dicatut buat Dana Hibah, Mendagri Cari Pengganti Anies

13 Mei 2022

Top 3 Metro: Viral Gereja Dicatut buat Dana Hibah, Mendagri Cari Pengganti Anies

Seorang warganet mengunggah soal bantuan dari Pemprov DKI untuk gereja yang viral di media sosial. Banyak gereja belum terima uangnya.

Baca Selengkapnya

Unggah Meme Anies Pakai Baju Adat Papua, Ruhut Sitompul Dilaporkan ke Polisi

12 Mei 2022

Unggah Meme Anies Pakai Baju Adat Papua, Ruhut Sitompul Dilaporkan ke Polisi

Politikus Ruhut Sitompul dilaporkan ke polisi karena mengunggah foto editan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang memakai baju adat Suku Dani Papua

Baca Selengkapnya

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya