UNICEF Serukan Evakuasi Perawatan Medis Bagi Anak-anak Gaza

Minggu, 27 Oktober 2024 18:00 WIB

Iklan
image-banner

UNICEF telah mendesak perawatan medis bagi banyak anak yang terlantar di Jalur Gaza karena kurangnya persetujuan dari otoritas Israel. Juru bicara UNICEF James Elder mengungkapkan penurunan drastis dalam evakuasi medis dari Gaza sejak Israel mengambil alih kendali penyeberangan Rafah pada awal Mei.

Sebelum 7 Mei tahun ini, rata-rata 296 anak yang membutuhkan perawatan medis darurat dievakuasi dari Gaza setiap bulan. Namun, setelah tentara Israel menguasai sisi Palestina dari penyeberangan Rafah dan penutupan berikutnya, jumlah anak yang dievakuasi secara medis setiap bulan telah anjlok menjadi hanya 22, menurut Elder.

Pembatasan evakuasi medis ini memiliki konsekuensi yang mengerikan, karena Elder menekankan bahwa anak-anak dalam kondisi kritis di Gaza tidak memiliki layanan medis dan tidak memiliki sarana untuk mengakses perawatan di tempat lain.

Ia memperingatkan bahwa anak-anak di Gaza kehilangan hak mereka untuk mendapatkan perawatan medis, dengan mereka yang selamat dari serangan udara meninggal karena cedera karena parahnya kondisi mereka.

Video: CCTV+

Editor: Dwi Oktaviane