TEMPO.CO , Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono mendukung usulan untuk mengevaluasi hasil perolehan suara organisasinya dalam pemilihan umum legislatif yang akan dilangsungkan 9 April nanti. Evaluasi ini juga termasuk untuk mengkaji kembali pencalonan Aburizal Bakrie alias Ical sebagai calon presiden partai tersebut. "Evaluasi lewat Rapat Pimpinan Nasional," kata Agung di rumahnya di kawasan Cawang, Jakarta Timur, Ahad, 6 April 2014. (Baca: Golkar Segera Evaluasi Pencapresan Ical )
Meski demikian, kata dia, evaluasi ini bukan berarti akan mengganti Aburizal sebagai calon presiden. Ia pun belum mengetahui apakah Aburizal sebagai ketua umum menyetujui hal ini. "Belum dipastikan," ujarnya.
Baca Juga:
Dalam rapat tersebut, kata dia, kemungkinan partainya juga akan membahas perihal koalisi dengan partai lain. Para petinggi akan menentukan kapan waktu untuk koalisi, dan apa dasar yang akan digunakan untuk bergabung. "Apakah sebelum atau sesudah pemilihan presiden. Basisnya berdasar ideologi atau untuk merebut kemenangan," ujarnya.
Ketua Dewan Pengurus Pusat Partai Golkar Yoris Raweyai sebelumnya mengklaim mayoritas anggota partai berlambang pohon beringin menginginkan evaluasi terhadap pencalonan Aburizal Bakrie sebagai calon presiden. Keinginan menggelar evaluasi semakin menguat pasca-elektabilitas Aburizal terus merosot. "Wacana ini semakin kuat, maka kita akan menggelar evaluasi setelah pemilu legislatif nanti," kata Yoris, Senin pekan lalu.
Ia menyatakan, Golkar memang sudah berencana untuk menggelar rapat pimpinan nasional khusus setelah pileg. Rapat ini awalnya hanya mengagendakan dua hal yaitu evaluasi pileg dan pencalonan calon wakil presiden. Akan tetapi, Golkar kemudian sepakat untuk mengubah agenda pencalonan cawapres jadi evaluasi pencapresan Ical, terutama jika hasil pileg tak sesuai target.
NUR ALFIYAH
Topik terhangat:
MH370 | Kampanye 2014 | Jokowi | Prabowo | Lumpur Lapindo
Berita terpopuler lainnya:
Siapa Pengusaha RI yang Saweran dengan Bill Gates?
Bayi 9 Bulan Didakwa Pembunuhan Berencana
Agnes Monica Cuek Soal Fashion