Anggap Cawali Surabaya Dukung Rival Risma di Pilgub Jatim, Kader Senior PDIP Ancam Kampanye Coblos Kotak Kosong

Reporter

image-gnews
Ketua Dewan Pengarah BRIN Megawati Soekarnoputri bersama Kepala BRIN Laksana Tri Handoko (kiri), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kedua kiri), dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (kanan) meninjau Kebun Raya Mangrove Gunung Anyar saat peresmian di Surabaya, Jawa Timur, Rabu, 26 Juli 2023. Kebun raya mangrove tersebut merupakan pertama di Indonesia dan diharapkan  menjadi tempat untuk edukasi dan pariwisata yang dapat menggerakkan ekonomi masyarakat sekitar. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
Ketua Dewan Pengarah BRIN Megawati Soekarnoputri bersama Kepala BRIN Laksana Tri Handoko (kiri), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kedua kiri), dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (kanan) meninjau Kebun Raya Mangrove Gunung Anyar saat peresmian di Surabaya, Jawa Timur, Rabu, 26 Juli 2023. Kebun raya mangrove tersebut merupakan pertama di Indonesia dan diharapkan menjadi tempat untuk edukasi dan pariwisata yang dapat menggerakkan ekonomi masyarakat sekitar. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kader senior PDI Perjuangan Kota Surabaya, Saleh Ismail Mukadar, mengancam menggalang kekuatan untuk mencoblos kotak kosong pada pemilihan wali kota November 2024. Saleh mengaku kecewa karena calon wali kota Eri Cahyadi yang merupakan kader PDIP justru kerap tampil kampanye bersama pasangan calon gubernur-wakil gubernur yang diusung Koalisi Indonesia Maju Plus, Khofifah Indar Parawansa.- Emil Dardak.

Padahal, kata Saleh, PDIP jelas sudah mengusung pasangan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans). “Dia sering sama Khofifah kalau kampanye,” kata mantan Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDIP Surabaya itu saat dihubungi, Ahad, 22 September 2024.

Saleh mengaku punya banyak teman di internal PDIP yang juga sama-sama ingin mengkampanyekan coblos kotak kosong.Di luar partai, kata dia, banyak juga warga tidak puas karena Eri Cahyadi tak mampu memperjuangkan tanah Surat Ijo seperti yang dijanjikan pada 2022. “Baliho-baliho Eri juga bersama Khofifah, bukan Risma,” kata Saleh.

Namun Saleh dan pengikutnya masih mengerem niatnya karena Eri telah berjanji akan mengkampanyekan Risma dalam pemilihan gubernur serta tegak lurus pada PDIP. Saleh mengaku ragu pada janji Eri, namun ia ingin berkomitmen.

“Saya menahan diri dulu untuk tak kampanye coblos kotak kosong. Meski saya ragu dengan janji Eri itu tapi saya harus komintmen dengan janji saya,” tutur Saleh.

Sekretaris PDIP Surabaya Baktiono mengatakan PDIP bersama pasangan calon wali kota-wakil wali kota Eri Cahyadi-Armuji dan pasangan calon gubernur-wakil gubernur Tri Rismaharini-Gus Hans telah bersama-sama dengan pengurus partai tingkat kecamatan, kelurahan, RW dan RT sosialisasi ke masyarakat untuk mencoblos calon yang diusung partai politik berlambang banteng moncong putih itu.

Menurut Baktiono pasangan calon tunggal tidak langsung disahkan oleh KPU, tetapi masih dilakukan proses untuk lolos menjadi peserta pilkada. “Artinya calon tunggal tak ada yang dilanggar karena proses demokrasi masih tetap dilalui,” kata Baktiono.

Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan sekaligus Kepala Badan Saksi dan Pemilu Nasional PDIP Surabaya, Eusebius Purwadi, mengatakan setiap warga berhak memunculkan wacana coblos kotak kosong. Hal ini, kata mantan aktivis mahasiswa 1998 itu, menjadi refleksi  semua partai politik bahwa pilpres, pileg maupun pilkada adalah kegiatan rutin konstitusi, sehingga jangan dibiarkan kegiatan pemilu tidak diisi oleh kader-kader yang disiapkan parpol menjadi pemimpin.

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia wacana coblos kotak kosong bukan fenomena baru karena hasil kotak kosong sudah dijawab oleh peraturan perundang-undangan kepemiluan. “Karena kotak kosong bukan sekedar wacana tapi sudah menjadi gerakan, kami menyiapkan strategi dan taktik untuk memenangkan Eri-Armuji dan melawan kampanye wacana kotak kosong,” kata Purwadi.

Sementara itu Eri Cahyadi mengatakan bahwa ia adalah kader PDIP, sehingga otomatis tegak lurus pada keputusan yang digariskan partai. Jika PDIP telah menugasi Risma-Gus Hans sebagai cagub-cawagub Jatim, sebagai kader Eri wajib mendukung.

“PDIP itu (mencalonkan) Bu Risma, maka saya otomatis tegak lurus, karena jiwa saya PDIP,” kata Eri seperti dipantau dari videonya.

Mengenai baliho bergambar dia dengan Khofifah yang dipasang Partai Golkar, Eri mengatakan boleh-boleh saja karena partai berlambang pohon beringin itu juga mendukung Eri-Armuji di tataran pilwali Surabaya.

“Kan tidak mungkin Golkar memasang calon wali kotanya saya, terus calon gubernurnya bukan Bu Khofifah. Ya itu yang harus disadari, bagaimana saya ini diusung oleh semua partai, dan ada partai yang berbeda dalam mengusung gubernur,” kata Eri.

Pilihan Editor: Pilkada Surabaya: Petahana Eri Cahyadi-Armuji Lawan Kotak Kosong, Semua Parpol Mengusung Mereka

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dugaan KDRT Caleg PDIP Terpilih di Babel Imam Wahyudi, Diduga Berselingkuh dengan Caleg DPRD

5 jam lalu

Caleg PDIP terpilih untuk DPRD Bangka Belitung Ustad Imam Wahyudi dilaporkan ke polisi terkait KDRT dan selingkuh. Dok.Istimewa
Dugaan KDRT Caleg PDIP Terpilih di Babel Imam Wahyudi, Diduga Berselingkuh dengan Caleg DPRD

Politikus PDIP tersebut diduga KDRT dan berselingkuh dengan seorang perempuan bernisial SA.


Pramono Anung Bicara Strategi Kampanyenya dalam Pilgub Jakarta 2024

21 jam lalu

Bakal calon gubernur DKI Jakarta Pramono Anung silaturahmi dengan Ketua Umum Forum Komunikasi Ulama Umaro KH Prof Zaenal Arifin Ghufron di Cakung, Jakarta Timur, Selasa, 17 September 2024. Dalam pertemuan tersebut, Pramono Anung berjanji untuk membangun RSUD Cakung yang sempat direncanakan pada era kepemimpinan Anies Baswedan. Hal itupun katanya merupakan keinginan dari warga Cakung dan para kiai di sana. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung Bicara Strategi Kampanyenya dalam Pilgub Jakarta 2024

Pramono Anung dan Rano Karno bertekad terus berjuang untuk memenangi Pilgub Jakarta 2024.


Jokowi Tak Datang Penutupan PON 2024 Justru Hadiri Pernikahan Anak Khofifah, Kenapa?

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo berbincang dengan pedagang saat mengunjungi Pasar Dukuh Kupang, Surabaya, Jawa Timur, Jumat, 20 September 2024. Dalam kunjungannya tersebut, Presiden Jokowi mengecek harga bahan-bahan kebutuhan pokok seperti cabai dan telur serta membagikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Modal Kerja (BMK) kepada pedagang dan warga sekitar. Foto: BPMI Setpres
Jokowi Tak Datang Penutupan PON 2024 Justru Hadiri Pernikahan Anak Khofifah, Kenapa?

Jokowi menyatakan tak bisa hadir di penutupan PON 2024, karena hadiri pernikahan anak Khofifah.


Air Mata Megawati di Makam Imam Bukhari di Samarkand Uzbekistan

1 hari lalu

Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri menangis saat ziarah ke makam Imam Al Bukhari di Desa Khartang, Kota Samarkand, Uzbekistan, Jumat 20 September 2024. ANTARA/Monang Sinaga
Air Mata Megawati di Makam Imam Bukhari di Samarkand Uzbekistan

Ziarah Megawati ke makam Imam Al Bukhari di Desa Khartang, Kota Samarkand, Uzbekistan.


Pertemuan Megawati-Prabowo Sinyal Gabung Kabinet, Puan: Mungkin

1 hari lalu

Tangkapan layar - Ketua DPR RI Puan Maharani saat memimpin Rapat Paripurna DPR RI Ke-6 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024-2025 di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 10 September 2024. ANTARA/Youtube DPR RI
Pertemuan Megawati-Prabowo Sinyal Gabung Kabinet, Puan: Mungkin

Puan Maharani mengatakan, soal PDIP bergabung ke pemerintahan berikutnya akan bisa dilihat setelah pertemuan Megawati dan Prabowo.


Jokowi Serahkan ke Prabowo soal Peluang PDIP Gabung ke Pemerintahan Mendatang

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo ditemui di Istana Merdeka Jakarta, 21 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Serahkan ke Prabowo soal Peluang PDIP Gabung ke Pemerintahan Mendatang

Presiden Jokowi menekankan hak istimewa Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk melibatkan PDIP dalam kabinet mendatang.


Guntur Romli soal Posisi PDIP terhadap Pemerintahan Prabowo: Keputusan di Tangan Megawati

1 hari lalu

Ketua Umum Ganjarian, Muhammad Guntur Romli, mendeklarasikan dukungan terhadap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk maju pada Pilpres 2024. Deklarasi dilakukan di Plaza Senayan, Jakarta, pada Rabu, 18 Januari 2023. TIKA AYU/TEMPO.CO
Guntur Romli soal Posisi PDIP terhadap Pemerintahan Prabowo: Keputusan di Tangan Megawati

Posisi PDIP terhadap pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto akan ditetapkan oleh Megawati


Karir Politik Pramono Anung, Jokowi Teken Pemberhentiannya sebagai Menteri Sekretaris Kabinet

1 hari lalu

Eks Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyampaikan pidato perpisahan kepada jajaran pegawai Sekretariat Kabinet di Jakarta, Jumat, 20 September 2024. Pramono Anung telah resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekretaris Kabinet karena mencalonkan diri sebagai bakal calon Gubernur Jakarta bersama Rano Karno. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Karir Politik Pramono Anung, Jokowi Teken Pemberhentiannya sebagai Menteri Sekretaris Kabinet

Surat pengunduran diri Pramono Anung sebagai Menteri Sekretaris Kabinet resmi diteken dan disetujui Jokowi. Kader PDIP ini maju di Pilkada Jakarta.


PDIP soal Pertemuan Megawati-Prabowo Belum Dijadwalkan: Menunggu Beliau Pulang dari Rusia dan Uzbekistan

1 hari lalu

Ketua Umum Ganjarian Mohamad Guntur Romli saat deklarasi Ganjarian Spartan Ganjar Pranowo di Jakarta, Rabu, 18 Januari 2023. Mereka menilai Ganjar sebagai sosok penerus Presiden Joko Widodo alias Jokowi. TEMPO/Subekti.
PDIP soal Pertemuan Megawati-Prabowo Belum Dijadwalkan: Menunggu Beliau Pulang dari Rusia dan Uzbekistan

Megawati dan Prabowo berencana akan melakukan pertemuan, tetapi hingga kini belum ada jadwalnya. Mengapa?


Kaesang Nebeng Jet Pribadi, Hasan Nasbi Singgung Megawati dan Mahfud MD Soal Penggunaan Private Jet

2 hari lalu

Pendiri Cyrus Network Hasan Nasbi saat dilantik menjadi Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin 19 Agustus 2024. TEMPO/Subekti.
Kaesang Nebeng Jet Pribadi, Hasan Nasbi Singgung Megawati dan Mahfud MD Soal Penggunaan Private Jet

Kepala Badan Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi turut soroti dugaan gratifikasi dari Kaesang sambil menyinggung Megawati dan Mahfud Md. Kenapa?