Dukung Prabowo, Ibu-ibu Ini Bikin Dapur Umum  

Reporter

Kamis, 21 Agustus 2014 08:30 WIB

Calon presiden Prabowo melambaikan tangan kepada pendukungnya saat tiba di Gedung MK, Jakarta, 6 Agustus 2014. Berkas permohonan gugatan kubu Prabowo-Hatta mendapatkan koreksi dari hakim konstitusi, dan harus diperbaiki maksimal pukul 12.00 WIB, Kamis (7/8) besok. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Bandung - Para perempuan kader Partai Gerakan Indonesia Raya di Jawa Barat mengaku siap melaksanakan instruksi calon presiden nomor urut 1, Prabowo Subianto, untuk membuat dapur umum.

"Itu langkah positif. Kami tentunya akan mengikuti instruksi Pak Prabowo, daripada menangis, kan?" kata kader perempuan Gerindra wilayah Cimahi Selatan, N. Saadah Fitriyani, saat dihubungi Tempo, Rabu, 20 Agustus 2014.

Fitriyani mengakui ibu-ibu kader Gerindra sempat dirundung kesedihan dalam waktu yang lama lantaran kekalahan Prabowo pada pemilu presiden 9 Juli lalu. "Siapa yang tidak sedih Pak Prabowo kalah, apalagi kalau dicurangi."

Perempuan yang menjabat Bendahara Pimpinan Anak Cabang Partai Gerindra Cimahi Selatan itu yakin Prabowo bukan tipikal orang yang ingin berkuasa. Menurut dia, gugatan yang dilayangkan Prabowo hanya merupakan upaya meluruskan kecurangan. "Tidak masalah siapa yang menang, asal jujur dan adil. Tapi kami tetap berharap Pak Prabowo yang menang," ujarnya. (Baca: Ini Prediksi Mantan Hakim MK soal Gugatan Prabowo)

Instruksi Prabowo supaya ibu-ibu membuat dapur umum juga disambut baik oleh kader perempuan Gerindra Kota Bandung. Sri Yulianti, kader Gerindra Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, mengaku sedang mempersiapkan berbagai macam kegiatan. "Kami langsung rapat untuk mempersiapkan pengajian, kegiatan PKK, dan posyandu," tuturnya. (Baca: Begini Perayaan ala Tim Prabowo Jika Menang di MK)

Namun Sri mengaku akan menghormati keputusan MK, apa pun hasilnya. Meskipun dalam hati dia masih berharap Prabowo yang menjadi presiden.

Sebelumnya, Prabowo meminta ibu-ibu untuk membuat dapur umum di rumah daripada terus meratapi kekalahan. "Ibu-ibu jangan menangis, perjuangan kita baru dimulai. Mending ibu-ibu bersiap membuat dapur umum," ujar Prabowo dalam sambutannya di Gedung Sasana Busaya Ganesha (Sabuga), Selasa, 19 Agustus 2014. (Baca: Prabowo Minta Ibu-ibu Siapkan Dapur Umum)

Prabowo mengaku mendapat informasi bahwa para ibu tersebut kerap menangis lantaran ia kalah dalam pemilu presiden. Namun Prabowo optimistis Mahkamah Konstitusi akan memenangkan gugatannya. "Kita tidak mau kalah dengan kebohongan. Saat rakyat tidak diberi keadilan, rakyat akan mencari keadilannya sendiri," ujar Prabowo. (Baca: Apa Makna 'Dapur Umum' Prabowo?)

RISANTI

Topik terhangat:
ISIS | Pemerasan TKI | Sengketa Pilpres | Pembatasan BBM Subsidi



Berita Lainnya:
Pertamina Larang Pegawainya Berseragam

Inggris Siapkan Bantuan Rp 126 Miliar untuk Ebola
Begini Arti Terstruktur, Sistematis, dan Masif
Bisakah Prabowo Menang di MK? Ini Prediksi Pakar

Berita terkait

MK Tukar Posisi Anwar Usman di Pleno jika PSI Jadi Pihak Terkait PHPU Pileg

5 hari lalu

MK Tukar Posisi Anwar Usman di Pleno jika PSI Jadi Pihak Terkait PHPU Pileg

MK akan mengganti Anwar Usman dengan hakim konstitusi lain apabila ada panel sengketa pemilu yang berkaitan dengan PSI

Baca Selengkapnya

Hakim MK Anwar Usman Gunakan Inhaler saat Sidang Sengketa Pemilu 2024

5 hari lalu

Hakim MK Anwar Usman Gunakan Inhaler saat Sidang Sengketa Pemilu 2024

Hakim MK Anwar Usman tampak menggunakan inhaler ketika menangani sidang sengketa pemilu 2024 pada hari ini.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg Hari Ini

5 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg Hari Ini

MK menggelar sidang perdana sengketa pileg DPR RI, DPRD provinsi, DPRD kabupaten atau kota, dan DPD RI hari ini.

Baca Selengkapnya

Bambang Widjojanto Debat Ahli KPU di Sidang MK: Jangan Sok Tahu

31 hari lalu

Bambang Widjojanto Debat Ahli KPU di Sidang MK: Jangan Sok Tahu

Bambang Widjojanto berdebat dengan ahli yang dihadirkan KPU mengenai hasil Sirekap.

Baca Selengkapnya

Respons Gibran soal Pemanggilan 4 Menteri Jokowi di Sidang MK: Dijalani Aja Prosesnya

32 hari lalu

Respons Gibran soal Pemanggilan 4 Menteri Jokowi di Sidang MK: Dijalani Aja Prosesnya

Gibran Rakabuming Raka menanggapi rencana Mahkamah Konstitusi (MK) yang akan memanggil empat menteri Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Sengketa Pemilu Digelar Besok, 400 Polisi Siaga di MK

38 hari lalu

Sidang Perdana Sengketa Pemilu Digelar Besok, 400 Polisi Siaga di MK

Sebanyak 400 aparat kepolisian akan bersiaga selama sidang sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK)

Baca Selengkapnya

MK Tambah Kuota Saksi-Ahli di Sengketa Pemilu, Maksimal Jadi 19 Orang

38 hari lalu

MK Tambah Kuota Saksi-Ahli di Sengketa Pemilu, Maksimal Jadi 19 Orang

MK menambah kuota saksi dalam sidang sengketa Pemilu menjadi maksimal 19 orang. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pemilu Besok

38 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pemilu Besok

MK menjadwalkan sidang perdana sengketa Pemilu 2024 besok dengan agenda pemeriksaan pendahuluan.

Baca Selengkapnya

Tim Hukum Prabowo-Gibran Daftar sebagai Pihak Terkait Sengketa Pilpres di MK Malam Ini

39 hari lalu

Tim Hukum Prabowo-Gibran Daftar sebagai Pihak Terkait Sengketa Pilpres di MK Malam Ini

Tim hukum Prabowo-Gibran bakal mendaftarkan diri ke MK sebagai Pihak Terkait pada Senin malam, 25 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

MK Tegaskan Arsul Sani Tak Terlibat Tangani Gugatan Pemilu PPP

39 hari lalu

MK Tegaskan Arsul Sani Tak Terlibat Tangani Gugatan Pemilu PPP

Mahkamah Konstitusi menegaskan Hakim Arsul Sani tidak akan terlibat menangani sengketa Pileg yang terkait PPP.

Baca Selengkapnya