Ratusan Pemilih Urus Formulir A5 di Surakarta

Reporter

Editor

Zed abidien

Minggu, 29 Juni 2014 15:21 WIB

Seorang petugas TPS memisahkan surat suara agar tidak tertukar di tempat pemilihan suara, Tangerang, Banten (13/4). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Surakarta - Komisi Pemilihan Umum Kota Surakarta menerima ratusan formulir permohonan pindah mencoblos dalam pemilu presiden pada 9 Juli mendatang. Anggota KPU Surakarta, Patta Hindra Aryanto, mengatakan ada sekitar 400 formulir model A5 yang diterima.

"Pengecekan terakhir pada Sabtu, 28 Juni, sekitar pukul 16.00, ada 400-an formulir A5 yang masuk," katanya kepada Tempo, Ahad, 29 Juni 2014. Dia mengaku belum tahu angka pastinya karena masih direkapitulasi oleh Sekretariat KPU Surakarta.

Dia menyebutkan jumlah pemohon formulir A5 tidak berbeda jauh dengan saat pemilu legislatif. Menurut dia, pemohon formulir A5 saat pemilihan legislatif sekitar 350 orang.

Dia mengatakan pemohon formulir A5 tidak hanya mahasiswa. Banyak juga masyarakat umum seperti mereka yang bekerja di Surakarta dan perantauan yang ingin mencoblos di Surakarta. "Pemohon dari mahasiswa banyak, tapi masyarakat umum juga banyak," katanya.

Patta menerangkan, setelah menerima formulir A5, pihaknya akan berkoordinasi dengan KPU asal pemohon agar mencoret namanya di daftar pemilih tetap di daerah asal. "Kemudian namanya dimasukkan ke DPT di Surakarta," ucapnya.

Saat ini DPT Surakarta untuk pilpres tercatat 409.777, naik sedikit dibanding saat pemilihan legislatif yang 409.083. Menurut dia, kenaikan jumlah pemilih dalam pilpres adalah hal biasa. Sebab, ada penambahan pemilih dari pemilih pemula yang sudah berusia 17 tahun. "Juga ada penambahan dari pensiunan tentara dan polisi. Meski ada pula pengurangan dari warga yang meninggal dunia atau pindah domisili," katanya.

Di tempat terpisah, Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta Iswandi mengakui mendorong mahasiswa agar mengurus formulir A5. Tapi dia membantah hal itu dilakukan untuk mendukung calon presiden tertentu. "Kami hanya ingin mahasiswa tidak kehilangan hak pilihnya," ucapnya.

Dia meminta setiap mahasiswa mengurus sendiri formulir A5 ke KPU Surakarta. Sebab, sama seperti pemilihan legislatif lalu, pengurusan tidak bisa dilakukan secara kolektif. Dia mencatat ada 200 mahasiswa UNS yang mengurus formulir A5 agar bisa mencoblos di Surakarta.

UKKY PRIMARTANTYO

Berita terkait

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

6 Maret 2024

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) meminta informasi real count (hitung nyata) dalam bentuk data mentah seperti file nilai dipisah

Baca Selengkapnya

Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?

19 Februari 2024

Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?

Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Selama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif

18 Februari 2024

Selama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif

Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?

Baca Selengkapnya

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

13 Februari 2024

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

Politikus Malaysia dan Timor Leste yang tergabung dalam organisasi jaringan anggota parlemen se-ASEAN mempertanyakan pencalonan Gibran Rakabuming.

Baca Selengkapnya

Cara Mencoblos di TPS saat Pemilu 2024 dan Persyaratannya

18 Januari 2024

Cara Mencoblos di TPS saat Pemilu 2024 dan Persyaratannya

Pemilu 2024 akan dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024 pukul 07.00-13.00 waktu setempat. Berikut tata cara mencoblos di TPS saat Pemilu.

Baca Selengkapnya

Politik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014

1 November 2023

Politik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014

Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.

Baca Selengkapnya

KPU Libatkan BNN Periksa Kesehatan Bebas Narkoba Capres-Cawapres

16 Oktober 2023

KPU Libatkan BNN Periksa Kesehatan Bebas Narkoba Capres-Cawapres

KPU akan melibatkan BNN dalam pemeriksaan kesehatan bakal calon presiden dan wakilnya. BNN masuk dalam tim untuk memastikan para calon bebas narkoba.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan

7 Agustus 2023

Relawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan

Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.

Baca Selengkapnya

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)

Baca Selengkapnya

PPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo

27 Juni 2023

PPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo

Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi alias Awiek menilai kualifikasi diri mantan Panglima TNI Andika Perkasa cocok sebagai ketua pemenangan Ganjar Pranowo

Baca Selengkapnya