TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden dari koalisi yang dipimpin Partai Gerakan Indonesia Raya, Prabowo Subianto, mengaku canggung saat menjalani debat calon presiden dan wakil presiden di Balai Sarbini, Jakarta, Senin malam, 9 Juni 2014. "Agak grogi juga sedikit," katanya setelah debat di Balai Sarbini.

Prabowo mengatakan bisa mengatasi rasa canggung tersebut. Buktinya, kata dia, penampilan pertamanya di acara debat calon presiden tahun ini berjalan baik, dan lancar.

Komisi Pemilihan Umum akan menyelenggarakan debat kandidat calon presiden dan calon wakil presiden di Balai Sarbini, Jakarta, Senin malam. Debat tersebut merupakan yang pertama dari lima rangkaian debat yang digelar dalam satu bulan masa kampanye. Debat pertama bertemakan pembangunan demokrasi, pemerintahan yang bersih, dan kepastian hukum.

Dalam debat pertama itu, Prabowo menjelaskan visinya soal pentingnya pengelolaan hasil alam. Menurut dia, potensi sumber daya alam Indonesia seharusnya dimanfaatkan untuk menyejahterakan rakyat. Dia juga menyinggung penambahan gaji pejabat negara untuk menghindari korupsi di kalangan penyelenggara negara. Prabowo juga mendapat serangan soal pelanggaran hak asasi manusia (HAM) yang dilakukannya saat menculik aktivis prodemokrasi 1998. (Baca: Kalla Serang Prabowo Soal HAM)

Debat kedua akan dilakukan Ahad mendatang. Tema yang diusung pada debat kedua itu meliputi pembangunan ekonomi dan kesejahteraan sosial. (Baca: Debat Capres Masih Gunakan Strategi 5-3-2)

ANANDA TERESIA

Terpopuler
Valid, Surat Rekomendasi Pemecatan Prabowo
Jokowi: Wiji Thukul Harus Ditemukan
Heboh Meteor di Jakarta, LAPAN: Itu Jejak Pesawat