TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Harian Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Ditjen Polpum Kemendagri) Togap Simangunsong menyampaikan beberapa indikator kesuksesan pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024. Togap mengungkapkan hal itu pada Rapat Koordinasi Kesiapan Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024 di Sorong, Papua Barat Daya, Jumat, 28 Juni 2024.

"Meskipun ada pesta demokrasi, pilkada ini kita mengharapkan tetap berlangsung aman lancar sesuai aturan yang berlaku,” kata Togap dalam keterangannya diterima di Jakarta, Jumat.

Indikator kedua, kata dia, yaitu tingginya partisipasi pemilih. Melihat partisipasi pemilih pada pemilihan presiden (pilpres) sebelumnya mencapai 81,78 persen, Togap berharap angka ini dapat terjaga atau ditingkatkan pada Pilkada Serentak 2024. Menurut dia, tingginya partisipasi pemilih ini penting agar legitimasi hasil pilkada semakin kuat.

Togap mengatakan indikator ketiga suksesnya Pilkada Serentak 2024 adalah tidak adanya konflik yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa, terutama konflik kekerasan.

Untuk mencapainya, kerja sama antara pemangku kepentingan, terutama Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) sangat diperlukan dalam mendukung pengamanan.

Dia menyebutkan, agar Pilkada Serentak 2024 sukses, diperlukan juga sinergi penyelenggara seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

"Media massa juga memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi positif terkait tahapan pilkada," kata dia.

Masyarakat juga diharapkan aktif berpartisipasi dalam pilkada mendatang, sehingga berjalan lebih transparan dan demokratis.

Dalam rakor itu juga dilakukan penandatanganan Deklarasi Pilkada Aman dan Damai Tahun 2024 se-Papua Barat Daya. Deklarasi itu ditandatangani kepala daerah se-Papua Barat Daya, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Papua Barat Daya, Penyelenggara Pemilu se-Papua Barat Daya, dan Ditjen Polpum Kemendagri.

Pilihan editor: Reaksi Parpol KIM Soal Jokowi Sodorkan Kaesang untuk Pilgub Jakarta