KPU Denpasar Minta Parpol Usung Figur Menarik dan Dikenal pada Pilkada 2024, Ini Alasannya
Reporter
Antara
Editor
Sapto Yunus
Senin, 17 Juni 2024 12:03 WIB
“Kemudian, ketiga, masyarakat merasa calon yang berkontestasi tidak menarik untuk membuat mereka mau datang ke TPS,” ucap Sekar.
Ini yang menjadi alasan dia menaruh harapan partai politik mau mengusung pasangan calon yang mumpuni dalam menggaet minat pemilih.
Apalagi, kata dia, penyelenggara menilai saat ini 51 persen pemilih di Denpasar didominasi generasi milenial dan generasi Z, sehingga figur yang ditawarkan menurutnya harus pandai membaca situasi hari ini.
Tak hanya partai politik, Sekar mengatakan KPU pun melakukan upaya yang sama, yaitu membuat sosialisasi Pilkada Serentak 2024 yang sesuai tren saat ini sehingga pemilik hak suara tertarik untuk melihat ajakan mereka.
Salah satunya, KPU Denpasar meluncurkan maskot, jingle, dan tahapan Pilwali Denpasar di Lapangan Puputan Badung di tengah-tengah ribuan masyarakat yang sedang menghabiskan akhir pekan. KPU mengenalkan maskot Catur Muka dan jingle “Ayo Nyoblos” agar tertanam di ingatan warga sambil diselipkan dalam hiburan grup lawak dan musik lokal yang disukai masyarakat.
Pilihan editor: Tanpa Tahapan Kampanye, KPU akan Gunakan Ragam Media Sosialisasikan PSU