TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo dan Mahfud Md menanggapi penetapan hasil Pemilu oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dalam konferensi pers yang digelar di Posko Pemenangan Ganjar-Mahfud, mereka memastikan akan menggugat hasil Pilpres ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Upaya tersebut diambil usai KPU mengumumkan kemenangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Rabu, 20 Maret 2024. "Setelah pengumuman tadi malam, tim Ganjar-Mahfud sudah bersepakat kalaulah semuanya ini harus diluruskan agar demokrasi bisa berjalan dengan baik, maka benteng terakhirnya adalah Mahkamah Konstitusi," ujar Ganjar pada Kamis, 21 Maret 2024.

Ganjar mengatakan pihaknya telah menyiapkan tim hukum untuk menggugat perselisihan hasil Pemilu (PHPU). Rencananya, gugatan tersebut akan dilayangkan paling lambat pada Sabtu, 23 Maret 2024.

Sebelumnya, Ganjar menyatakan bahwa dia akan menunggu proses penghitungan suara yang dilakukan oleh KPU selesai dan hasilnya disahkan secara resmi. “Kita tunggu hasilnya di KPU,” kata Ganjar usai berbuka puasa bersama di Posko Pemenangan Ganjar-Mahfud, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu malam, 20 Maret 2024.

Mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut menyatakan bahwa timnya sudah siap menghadapi hasil Pemilu apa pun yang akan datang. Dia juga menyatakan kesiapannya untuk mengajukan proses sengketa hasil Pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK) jika diperlukan. Ganjar mengatakan bahwa proses tersebut hanya menunggu waktu yang tepat.

Selain itu, Ganjar juga menyatakan bahwa dia sedang menunggu waktu yang tepat untuk memberikan tanggapan terhadap berbagai isu yang muncul selama Pemilu. "Maka kita akan mengikuti proses, insyaallah semua teman-teman sudah menyiapkan dengan baik. Tinggal nanti timing-nya kapan, waktunya kapan, respons-respons itu bakal kita berikan," katanya.

Ganjar mengumumkan bahwa dia akan mengadakan konferensi pers untuk menjelaskan tanggapannya terhadap hasil Pemilu 2024 pada Kamis besok, 21 Maret 2024. Jumpa pers tersebut akan dilakukan di tempat yang sama, yaitu Posko Pemenangan Ganjar-Mahfud di Jalan Teuku Umar, pukul 11.30 WIB.

Pada hari pengumuman hasil Pemilu ini, Ganjar dan pasangan calon wakil presidennya, Mahfud Md, mengadakan buka bersama dengan Tim Pemenangan Nasional (TPN) dan relawan pendukung mereka. Ganjar juga menyampaikan pesan kepada mereka tentang pentingnya menjaga silaturahmi, semangat, serta menyampaikan data, fakta, bukti, dan kebenaran terkait Pemilu serta membantu masyarakat.

“Tetap semua jaga silaturahmi, jaga semangat. Sampaikan data, fakta, bukti, kebenaran terkait dengan Pemilu dan tentu bantu masyarakat. Itu yang paling penting,” kata Ganjar.

Saat ini, KPU telah melakukan rekapitulasi nasional di 37 provinsi, dengan satu provinsi tersisa yaitu Provinsi Papua yang belum direkapitulasi. Dari hasil perhitungan suara tersebut, Prabowo yang berpasangan dengan Putra Presiden Joko Widodo, yakni Gibran Rakabuming Raka, unggul di 35 provinsi dan diproyeksikan unggul di satu provinsi terakhir.

Sementara itu, pasangan dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menang di dua provinsi, yaitu Sumatra Barat dan Aceh. Namun, Ganjar Pranowo-Mahfud Md belum memenangkan satu pun provinsi.

Ganjar Pranowo dan Mahfud Md. telah bersiap untuk menghadapi pengumuman penetapan hasil Pemilu 2024. Ganjar menyatakan bahwa mereka telah menyiapkan berbagai hal dengan baik, termasuk tim hukum, dan siap untuk mengikuti proses menggugat hasil Pemilu di Mahkamah Konstitusi.

Mereka berdua mengikuti buka puasa bersama sukarelawan di Posko GAMA, Jalan Teuku Umar Nomor 9, Menteng, Jakarta, sembari memantau pengumuman hasil rekapitulasi Pemilu 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum.

Ganjar meminta kepada sukarelawan untuk tetap menjaga silaturahmi dan semangat menjelang pengumuman hasil Pemilu 2024, serta menyampaikan data, fakta, dan bukti terkait dengan kebenaran penyelenggaraan pemilu. Dia juga berharap bantuan masyarakat dalam menggaungkan hal tersebut.

Mereka berdua juga berbincang banyak hal dengan sukarelawan sembari melepas rindu, mendengarkan cerita menyenangkan dari berbagai daerah.

Deputi Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo dan Mahfud Md, Todung Mulya Lubis, menyatakan bahwa mereka telah siap untuk mengajukan permohonan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) 2024 ke Mahkamah Konstitusi. Mereka telah menyiapkan berkas yang diperlukan dan akan mendaftar di hari terakhir masa registrasi, kemudian menunggu panggilan dari MK untuk sidang. Mereka juga telah menyiapkan saksi dan ahli untuk memberikan keterangan dalam persidangan.

“Kami dari paslon nomor tiga pasti akan ke MK. Kami sudah siap dengan permohonan kami dengan bukti-bukti, dengan saksi-saksi partner, dan ahli-ahli yang kita ajukan,” demikian Todung ihwal sikap Ganjar-Mahfud.

MICHELLE GABRIELA | INTAN SETIAWANTY | SULTAN ABDURRAHMAN | KUKUH S. WIBOWO
Pilihan editor: Ganjar-Mahfud Pastikan Akan Gugat Hasil Pilpres 2024 ke MK