Akademisi: Manuver Surya Paloh bagai Bola Salju yang Mengancam

Reporter

Antara

Jumat, 26 Juli 2019 16:01 WIB

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh (kanan) bersama Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memberikan keterangan pers usai menggelar pertemuan tertutup di DPP NasDem, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019. Dalam keterangannya Surya Paloh menyebut Anies Baswedan memiliki potensi untuk maju di Pemilihan Presiden 2024 namun Anies masih berkonsentrasi untuk mengurus Jakarta. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Kupang -Akademisi dari Universitas Muhammadiyah Kupang Dr Ahmad Atang, MSi mengatakan manuver politik Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang menyatakan dukungan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bukan hal baru. Tetapi manuver itu bisa menggelinding bagai bola salju yang mengancam soliditas koalisi pemerintah.

"Bagi saya manuver politik Surya Paloh itu bukan (hal) baru. Memberikan dukungan politik sebelum partai lain melakukan, Nasdem selalu mengawalinya," kata Ahmad Atang di Kupang, Jumat, 26/7. Menurut Ahmad, Surya Paloh mempunyai kalkulasi politik yang matang dan bukan tanpa alasan.

Dia mengemukakan hal itu berkaitan wacana yang dibangun Surya Paloh akan mendukung Gubernur DKI Anies Baswedan sebagai calon presiden tahun 2024-2029. Hal tu disampaikan usai pertemuan Paloh dengan Anies di kantor DPP NasDaem, Rabu, 24/7.

Ahmad mengingatkan model dukungan semacam itu pernah dilakukan Paloh sebelumnya. Contohnya saat NasDem memberikan dukungan kepada Joko Widodo menjadi Capres 2014, dan dukungan terhadap Ahok sebagai Gubernur DKI. "Melihat dinamika ke depan, Anies Baswedan merupakan salah satu figur yang patut diperhitungkan untuk bersaing dengan figur lain, maka NasDem menawarkan kendaraan buat Anis," ujar Ahmad Atang.

Namun, di tengah soliditas partai koalisi 01 setelah mengantarkan Jokowi menang pilpres, tampaknya koalisi jangka panjang menuju 2024 masih diperlukan. Maka manuver Paloh ini dapat dilihat sebagai bola salju yang terus menggelinding yang bisa saja mengancam soliditas koalisi, tapi bisa juga menguntungkan.

Ahmad mengibgatkan partai besar seperti PDIP, Golkar dan PKB belum tentu mau mengusung Anis. "Walaupun saat ini belum muncul figur dari partai tersebut, tidak berarti tawaran Nasdem akan mulus. Sebabnya, partai besar tidak mau didikte oleh NasDem soal penetapan capres."

Advertising
Advertising

Suatu hal yang pasti, menurut Ahmad Atang, PDIP sebagai pemenang pemilu masih cukup kuat untuk menentukan poros politik pilpres mendatang.

ANTARA

Berita terkait

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

2 hari lalu

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

Hakim MK Arief Hidayat menyinggung tanda tangan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang berbeda di suratarie kuasa dan KTP.

Baca Selengkapnya

Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Surya Paloh Mengaku Tidak Tahu

3 hari lalu

Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Surya Paloh Mengaku Tidak Tahu

Surya Paloh tidak tampak dalam acara yang digelar di kediaman Anies di Lebak Bulus itu.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

3 hari lalu

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menegaskan posisi partainya yang mendukung pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

3 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

3 hari lalu

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

Pengamat memperkirakan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran akan gemuk karena pasangan ini mencoba merangkul partai pesaing masuk dalam koalisi

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

4 hari lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

4 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

4 hari lalu

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Zulhas mengatakan masyarakat tak perlu mengkhawatirkan soal jatah menteri dari partai koalisi dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

5 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

Mantan capres nomor urut 01 Anies Baswedan menanggapi absennya Ketum Partai Nasdem Surya Paloh dalam acara pembubaran Timnas Amin.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

5 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya