Caleg Jawa Timur 9 Mesti Lomba Blusukan Memikat Para Pemilih

Rabu, 13 Maret 2019 19:50 WIB

Petugas logistik KPU Pusat melipat surat suara pemilihan Anggota DPR RI Pemilu 2019 untuk pemilih luar negeri di gudang logistik KPU di Benda, Tangerang, Banten, Ahad, 17 Februari 2019. Pemungutan suara di dalam negeri akan dilakukan pada 17 April 2019. ANTARA/Muhammad Iqbal

TEMPO.CO, Jakarta - Pemilihan calon anggota legislatif di daerah pemilihan Jawa Timur 9 diwarnai persaingan para calon legislator inkumben. Caleg Jawa Timur 9 ini total berjumlah 82 orang, dan mereka berebut sekitar 1,97 juta pemilih di daerah Kabupaten Tuban dan Kabupaten Bojonegoro.

Pengamat politik dari Universitas Brawijaya, Wawan Sobari, mengatakan para caleg Jawa Timur 9 ini bakal berhadapan dengan karakteristik pemilih yang butuh mengenal calon legislatornya secara dekat. “Karakteristik pemilih di daerah ini mereferensi pada suatu yang bersifat tangible, tampak, dan bisa dirasakan langsung,” kata dia kepada Tempo, kemarin.

Menurut Wawan, karakteristik itulah yang membuat para caleg Jawa Timur 9 mau tak mau harus blusukan mencari suara. Karakteristik pemilih inilah yang membuat para calon inkumben diuntungkan dibanding calon baru. Syaratnya, kata dia, calon inkumben telah memberikan sumbangsihnya pada aspek sosial dan ekonomi masyarakat.

“Pemilih suka membanding-bandingkan. Strateginya harus lebih konkret. Kalau dia turun ke dapil, apa yang disumbangkan untuk dapil itu,” ujarnya.

Wawan memprediksi persaingan di daerah pemilihan Jawa Timur 9 akan didominasi persaingan antara calon dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Advertising
Advertising

Dalam Pemilihan Umum 2014, PKB mendominasi dengan perolehan 318.078 suara. PDIP berada di posisi kedua dengan perolehan 204.374 suara. PKB dan PDIP sama-sama mengusung kembali calon inkumbennya di urutan teratas daftar calon, yaitu Lukmanul Hakim dan Abidin Fikri.<!--more-->

Persaingan di antara partai-partai lain juga semakin ketat. Partai Gerindra, yang mencalonkan kembali Wihadi Wiyanto, bakal bersaing dengan calon inkumben dari Partai Golkar, Satya Widya Yudha; calon inkumben dari Partai Demokrat, Didik Mukrianto; dan calon inkumben dari Partai Amanat Nasional, Bambang Budi Susanto. “Bersaing di basis suara partai tradisional, peluang mereka lebih besar karena sudah dikenal,” ujar Wawan.

Calon legislator dari PKB, Lukmanul Hakim, mengatakan akan berfokus di daerah pemilihan untuk menemui konstituennya hingga hari pemilihan 17 April. “Setiap hari ada 5-9 kali pertemuan yang saya hadiri. Tidak ada strategi yang lebih ampuh selain sering-sering bertemu dengan masyarakat,” kata Wakil Sekretaris Jenderal PKB itu.

Lukman menuturkan partainya mengambil langkah militan agar target dua kursi DPR untuk PKB dari daerah pemilihan ini tercapai. Modal PKB ialah mengusung pembahasan Rancangan Undang-Undang Pesantren dan Lembaga Keagamaan untuk mengeruk suara kalangan Islam tradisional di wilayah itu. “Masyarakat antusias. Ketika disahkan, ini menjadi pijakan penting bagi majunya pendidikan pesantren,” katanya.

Sementara itu, calon legislator dari Partai Golkar, Satya Widya Yudha, mengatakan partainya bersikap realistis untuk menjaga perolehan suara. Sebab, menurut dia, pemilihan umum secara serentak antara pemilihan presiden dan pemilihan legislatif membuat masyarakat cenderung mengabaikan calon legislatornya.

Dengan kekuatan partai politik yang merata, Satya mengaku harus lebih intensif dalam melakukan sosialisasi dengan mengusung konsep pembangunan daerah dan ekonomi. “Kontestasi tahun ini lebih berat, semua bisa terjadi di menit terakhir,” ujar Wakil Ketua Komisi Pertahanan dan Luar Negeri DPR ini.

Caleg Jawa Timur 9 dari Partai Demokrat, Didik Mukrianto, mengatakan hal senada. Menurut dia, euforia masyarakat terhadap pemilihan presiden mengikis perhatian kepada pemilihan legislatif. “Alhasil, masyarakat tidak lagi mengukur kapasitas caleg, tapi lebih kepada basis emosional,” kata Didik.

Berita terkait

Popularitas Menentukan Kemenangan Caleg Jawa Timur di Madura

18 Maret 2019

Popularitas Menentukan Kemenangan Caleg Jawa Timur di Madura

Popularitas calon legislator di daerah pemilihan Jawa Timur 11 (caleg Jawa Timur 11) diprediksi bakal menjadi faktor utama penentu kemenangan.

Baca Selengkapnya

Caleg Jawa Timur Dapil 10 Rebutan Suara Kaum Muda

13 Maret 2019

Caleg Jawa Timur Dapil 10 Rebutan Suara Kaum Muda

Suara dari pemilih muda menjadi incaran calon legislator di daerah pemilihan Jawa Timur (caleg Jawa Timur) daerah pemilihan 10.

Baca Selengkapnya

Caleg Inkumben Berebut Suara Santri di Dapil Jawa Timur 8

11 Maret 2019

Caleg Inkumben Berebut Suara Santri di Dapil Jawa Timur 8

Pada Pemilu 2014, PKB mendapat 2 kursi di dapil ini lewat caleg Muhaimin Iskandar sebanyak 116.692 suara dan Ida Fauziyah sebanyak 37.251 suara.

Baca Selengkapnya

Caleg Jawa Timur Dapil 6, Berusaha Lolos dari Pertarungan Sengit

8 Maret 2019

Caleg Jawa Timur Dapil 6, Berusaha Lolos dari Pertarungan Sengit

Nama-nama besar akan bersaing dengan petahana dan wajah baru sebagai calon legislatif alias caleg Jawa Timur di daerah pemilihan Jatim 6.

Baca Selengkapnya

Caleg Jawa Timur Dapil 1, Peluang 3 Selebritas Menembus Senayan

28 Februari 2019

Caleg Jawa Timur Dapil 1, Peluang 3 Selebritas Menembus Senayan

Para caleg Jawa Timur Dapil 1 ini di antaranya adalah inkumben, selebritas, mantan calon kepala daerah, dan keluarga ketua umum partai politik.

Baca Selengkapnya