PAN Bakal Sanksi DPD Tanah Bumbu yang Membangkang Pilih Jokowi

Senin, 3 Desember 2018 19:32 WIB

Wakil Ketua Umum DPP PAN Hanafi Rais beserta rombongan menyerahkan daftar nama calon legislatif (caleg) ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Selasa, 17 Juli 2018. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum PAN Hanafi Rais mengatakan partai bakal mengklarifikasi sikap Dewan Pimpinan Daerah Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, mendukung Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin di pemilihan presiden 2019. Jika dukungan itu benar, Hanafi mengatakan partai bakal menjatuhkan sanksi.

Baca juga: PAN Tak Menentang Perda Syariah sebagai Produk Hukum

"Itu sudah menyalahi keputusan resmi partai dalam rakernas beberapa bulan lalu, ya tentu akan ada tindakan dan sanksi secara organisasi," kata Hanafi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 3 Desember 2018.

Hanafi mengatakan partai belum menerima pemberitahuan dari DPD Tanah Bumbu ihwal dukungan ke Jokowi itu. Dia berujar, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno akan memberi peringatan resmi. Menurut Hanafi, sanksi maksimalnya bahkan bisa berupa pemecatan dari partai.

"Kalau betul faktanya demikian, ya tentu maksimal dikeluarkan dari partai," ujar Hanafi.

Advertising
Advertising

Hanafi mengatakan, dukungan resmi DPD PAN terhadap pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 01 itu jelas tak sesuai garis partai yang mengusung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno di pilpres 2019. Menurut dia, persoalan itu tak bisa ditoleransi lantaran bukan lagi menyangkut oknum, melainkan organisasi.

Sebelumnya, DPD Tanah Bumbu Kalimantan Selatan mendeklarasikan dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf Amin. Deklarasi itu disampaikan dalam acara yang berlangsung Ahad kemarin, 2 Desember 2018.

Baca juga: PAN Yakin Dapat Keuntungan Elektoral Kampanye Bareng Sandiaga

Ketua DPD Tanah Bumbu, Sudian Noor mengaku siap menerima sanksi organisasi dari DPP PAN. Dia mengaku mendukung Jokowi-Ma'ruf lantaran telah merasakan dampak pembangunan di era pemerintahan capres inkumben itu.

"Sudah sangat dirasakan program beliau membangun dari pinggiran. Dan itu sudah terbukti dengan program satu desa satu miliar. Itu sangat dirasakan oleh masyarakat," kata Sudian melalui keterangan tertulis yang diterima Tempo hari ini, Senin, 3 Desember 2018.

Berita terkait

Profil Eko Patrio yang Disiapkan PAN Jadi Menteri did Kabinet Prabowo

10 jam lalu

Profil Eko Patrio yang Disiapkan PAN Jadi Menteri did Kabinet Prabowo

Nama komedian Eko Patrio disebut oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas pada Ahad, 5 Mei 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Usulan Menteri di Kabinet Prabowo: PAN Siapkan Eko Patrio, Demokrat Utamakan AHY

1 hari lalu

Usulan Menteri di Kabinet Prabowo: PAN Siapkan Eko Patrio, Demokrat Utamakan AHY

Siapa yang bakal mengisi posisi menteri di kabinet Prabowo menjadi perhatian publik. PAN dan Demokrat masing-masing menyebut nama Eko Patrio dan AHY.

Baca Selengkapnya

Alasan PAN Siapkan Eko Patrio sebagai Calon Menteri Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Alasan PAN Siapkan Eko Patrio sebagai Calon Menteri Kabinet Prabowo

Eko Patrio dianggap telah berhasil memimpin PAN untuk meraih kursi dalam DPRD DKI Jakarta dan DPR RI.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

2 hari lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

2 hari lalu

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Kader PAN yang Didorong Maju Pilkada Jabar dan Jakarta

2 hari lalu

Zulhas Ungkap Kader PAN yang Didorong Maju Pilkada Jabar dan Jakarta

Ketua Umum PAN Zulhas mendorong para kadernya maju dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

PAN Cabut Gugatan Sengketa Pileg dengan PPP di MK

4 hari lalu

PAN Cabut Gugatan Sengketa Pileg dengan PPP di MK

Keputusan PAN mencabut gugatan PHPU pileg dengan PPP di MK. Diketahui, permohonan tersebut telah ditandatangani Ketum PAN Zulkifli Hasan.

Baca Selengkapnya

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

4 hari lalu

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

4 hari lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

Politikus PAN Harap Emil Dardak Jadi Cawagub Lagi Dampingi Khofifah

5 hari lalu

Politikus PAN Harap Emil Dardak Jadi Cawagub Lagi Dampingi Khofifah

Pasangan Khofifah dan Emil Dardak dianggap bawa banyak kemajuan selama memimpin Jawa Timur.

Baca Selengkapnya