TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut 2, Joko Widodo, menunaikan salat Jumat di Masjid Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Jumat, 11 Juli 2014. Jokowi yang berada di barisan paling depan, bersebelahan dengan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin, terlihat khusyuk mendengarkan ceramah khatib.
Khatib yang mengenakan baju batik berwarna cokelat itu berceramah soal kepemimpinan. Menurut dia, kekuasaan dan jabatan adalah ujian dari Allah.
Khatib juga mencontohkan kepemimpinan Nabi Sulaiman. Dia mengatakan, melalui Sulaiman, Allah mengajarkan kepada pemimpin agar senantiasa menyadari bahwa jabatan, kerajaan, adalah ujian dari Allah.
"Semua yang aku miliki adalah kemuliaan yang diberikan Allah kepada aku, untuk menguji aku, termasuk hamba yang bersyukur atau yang buruk," ujar khatib membacakan Al-Quran surat An-Naml ayat 19.
Menurut khatib, dengan meneladani kepemimpinan Nabi Sulaiman, ada tiga yang bisa dijadikan contoh. Yakni senantiasa bersyukur dengan menaati perintah-perintah-Nya, menjaga amanah dengan menggunakan jabatan untuk berdakwah dan memakmurkan rakyat, serta berhati-hati sekaligus tetap aspiratif. "Sulaiman adalah pemimpin yang mau mendengar aspirasi siapa pun, termasuk rakyat jelata," ujar khatib tersebut.
Pasangan calon presiden dan wakil presiden Jokowi-Jusuf Kalla menjadi pemenang pemilihan berdasarkan hasil hitung cepat beberapa lembaga survei. Di antaranya Indikator Politik, Saiful Mujani Research and Consulting, dan Lingkaran Survei Indonesia.
Sedangkan lembaga survei lain, seperti Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis), Jaringan Survei Indonesia, serta Lembaga Survei Nasional, mengunggulkan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
LINDA TRIANITA
Terpopuler:
Pro-Prabowo, Saham MNC dan Viva Group Rontok
Dukungan Habib Lutfi Tak Dongkrak Suara Prabowo
Serangan Israel ke Palestina, Dunia Terbelah
Jet Israel Bombardir Jalur Gaza, 72 Orang Tewas
Berita terkait
Pabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar
19 menit lalu
Presiden Jokowi menilai tutupnya pabrik sepatu Bata karena pertimbangan efisiensi dan tidak menggambarkan kondisi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaKisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB
28 menit lalu
PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.
Baca SelengkapnyaJokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?
45 menit lalu
Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek
2 jam lalu
Pabrik sepatu Bata tutup, Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun
Baca SelengkapnyaRespons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo
2 jam lalu
Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Resmi Meluncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit
3 jam lalu
Pendidikan Dokter Spesialis menjadi penting mengingat rasio dokter dibanding penduduk Indonesia sangat rendah, yakni 0,47 per 1.000 penduduk.
Baca SelengkapnyaTerkini: Pesan Jokowi ke Bos Apple dan Microsoft hingga Kisruh Penutupan Pabrik Sepatu Bata
4 jam lalu
Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Selasa siang, 7 Mei 2024, dimulai dari pesan Presiden Jokowi saat bertemu dengan bos Apple dan Microsoft.
Baca SelengkapnyaFenomena Pabrik Tutup sejak Awal Tahun, Jokowi: Mungkin Efisiensi, Kalah Bersaing..
4 jam lalu
"Karena mungkin efisiensi, karena kalah bersaing dengan barang-barang baru. Banyak hal," kata Jokowi soal fenomena pabrik tutup.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Pesan yang Terus Disampaikannya ke Bos Apple hingga Microsoft
4 jam lalu
Presiden Jokowi juga menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang Indonesia pakai masih didominasi barang-barang impor.
Baca SelengkapnyaAnggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati
5 jam lalu
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan Presiden Jokowi yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Megawati dan Prabowo
Baca Selengkapnya