Kubu Prabowo Klaim Menang 51,67 Persen Real Count  

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 10 Juli 2014 21:56 WIB

Gambar Kombinasi calon presiden Indonesia Prabowo Subianto di Jakarta, 20 Mei 2014 (kiri) dan Joko "Jokowi" Widodo di Jakarta, 16 Maret 2014. REUTERS/Stringer (kiri) dan Beawiharta

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Tim Pemenangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, Tantowi Yahya, mengklaim Prabowo-Hatta memenangi pemilu presiden. Dia mengatakan ini di Rumah Polonia, Jalan Cipinang Cempedak, 1/29, Jakarta Timur.

Menurut Tantowi, pasangan Prabowo-Hatta mengungguli calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua, Joko Widodo dan Jusuf Kalla. "Sebenarnya masyarakat sudah memprediksikan kemenangan kami," katanya, Kamis, 10 Juli 2014.

Menurut Tantowi, hasil hitung suara ini berfungsi untuk mencerdaskan masyarakat karena masyarakat selama ini terlalu banyak menonton hasil survei yang mengunggulkan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla. "Hasil hitung ini merupakan counter," ujarnya.

Dari hasil hitung internal koalisi partai pengusung Prabowo-Hatta, Prabowo-Hatta unggul dengan perolehan suara sebesar 51,67 persen. Sedangkan Jokowi-Jusuf Kalla tertinggal dengan perolehan suara sebesar 48,33 persen. Jumlah suara yang telah masuk mencapai 80 persen suara dari 33 provinsi.

Hasil hitung ini berdasarkan laporan saksi-saksi Prabowo-Hatta di semua tempat pemungutan suara (TPS). (Baca: Dukungan Habib Lutfi Tak Dongkrak Suara Prabowo)

Padahal, dari hasil hitung beberapa lembaga survei seperti LSI, RRI-Antara, SMRC, dan Litbang Kompas, pasangan Jokowi-Jusuf Kalla unggul dibandingkan pasangan Prabowo-Hatta. (Baca: Real Count, Prabowo Menang di Pamekasan)

Politikus Golkar itu juga mengatakan perolehan suara Prabowo-Hatta disebabkan program pasangan ini yang jelas dan bisa diterima oleh masyarakat. (Baca: Integritas 4 Lembaga Survei Pro-Prabowo Diragukan.) Selain itu, menurut dia, Prabowo-Hatta juga unggul dalam lima kali debat capres dan cawapres sehingga masyarakat menjatuhkan pilihan pada mereka.

GANGSAR PARIKESIT





Terpopuler:
Jokowi Menang, Indeks Bisa Tembus 5.200
Hidayat: Investor Cemas Hasil Pemilu Beda Tipis
Saat Pensiun, Djoko Kirmanto Akan Ternak Lele

Berita terkait

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

59 hari lalu

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) meminta informasi real count (hitung nyata) dalam bentuk data mentah seperti file nilai dipisah

Baca Selengkapnya

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

13 Februari 2024

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

Politikus Malaysia dan Timor Leste yang tergabung dalam organisasi jaringan anggota parlemen se-ASEAN mempertanyakan pencalonan Gibran Rakabuming.

Baca Selengkapnya

Cara Mencoblos di TPS saat Pemilu 2024 dan Persyaratannya

18 Januari 2024

Cara Mencoblos di TPS saat Pemilu 2024 dan Persyaratannya

Pemilu 2024 akan dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024 pukul 07.00-13.00 waktu setempat. Berikut tata cara mencoblos di TPS saat Pemilu.

Baca Selengkapnya

KPU Libatkan BNN Periksa Kesehatan Bebas Narkoba Capres-Cawapres

16 Oktober 2023

KPU Libatkan BNN Periksa Kesehatan Bebas Narkoba Capres-Cawapres

KPU akan melibatkan BNN dalam pemeriksaan kesehatan bakal calon presiden dan wakilnya. BNN masuk dalam tim untuk memastikan para calon bebas narkoba.

Baca Selengkapnya

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)

Baca Selengkapnya

KPU Kamboja Coret Satu-satunya Partai Oposisi dari Pemilu

15 Mei 2023

KPU Kamboja Coret Satu-satunya Partai Oposisi dari Pemilu

Dengan dicoretnya partai oposisi dari pemilu Kamboja, maka Partai Rakyat Kamboja yang berkuasa akan maju tanpa lawan.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Calon Komisioner KPU DKI Jakarta Periode 2023-2028 Dibuka

11 Februari 2023

Pendaftaran Calon Komisioner KPU DKI Jakarta Periode 2023-2028 Dibuka

Masa pendaftaran calon anggota komisioner KPU DKI Jakarta dibuka 10-21 Februarai 2023. Simak materi dan jadwal seleksi anggota KPU DKI.

Baca Selengkapnya

Debus Omnibus

8 Januari 2023

Debus Omnibus

Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perpu) Cipta Kerja menghidupkan kembali omnibus law yang inkonstitusional bersyarat.

Baca Selengkapnya

KPU Teken MoU dengan Asosiasi Profesi Keilmuan

29 Desember 2022

KPU Teken MoU dengan Asosiasi Profesi Keilmuan

Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum menyaksikan langsung penekenan MoU tersebut.

Baca Selengkapnya

Waswas Nilai Tukar Rupiah

14 Desember 2022

Waswas Nilai Tukar Rupiah

Nilai tukar rupiah diperkirakan terus melemah hingga tahun depan.

Baca Selengkapnya