Gubernur Banten Ratu Atut mengenakan atasan tenun lengan panjang berwarna ungu, celana jins ketat dan juga sepatu boots hitam dengan logo H ketika menghadiri pemeriksaan KPK pertamanya pada 11 Oktober silam. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Ratu Atut Chosiyah terlihat tetap modis ketika menyalurkan hak pilihnya pada pemilu presiden 2014 di Rutan Pondok Bambu, 9 Juli 2014. Hal ini telihat ketika Atut tersebut menyalurkan suaranya pada pukul 10.45 WIB.
Pantauan Tempo, Gubernur Banten nonaktif ini mengenakan baju panjang warna orange dengan balutan jilbab Louis Vuitton hitam. Atut tampak santai dengan kacamata Dior bingkai hitam dan sepatu sneaker New Balance hitam. (Baca: 5 Alasan Dunia Sorot Pilpres Indonesia)
Atut pun hanya memberikan jawaban abu-abu ketika ditanyai soal harapannya terhadap pemilu presiden. "Harapan saya juga sama aja kayak mas dan mba wartawan kok," ujarnya. Atut senantiasa memberikan senyuman di tengah kepungan wartawan.
Atut menjoblos di TPS 76, Rutan Pondok Bambu, dengan nomor urut 26. Pada pemilu presiden 2014, 1.071 pemilih tercatat di Rutan Pondok Bambu. Atut mendekam di bui setelah menjadi tersangka kasus suap Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar. Karena perbuatannya, Atut harus dipenjara selama 10 tahun.
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
22 Desember 2021
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.