Dukung Jokowi, Petugas PPS Rela Dipecat  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 5 Juli 2014 13:14 WIB

Perempuan cantik dan seksi yang tergabung dalam Relawan Jokowi Fans Club, lakukan aksi simpati bagikan bunga dan poster pasangan Jokowi-JK ke pengguna jalan, di Bunderan HI, Jakarta, 16 Juni 2014. Aksi tersebut untuk dukungan dan pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam Pilpres 9 Juli 2014. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Kediri - Seorang panitia pemungutan suara di Kota Kediri dicopot dari jabatannya karena mendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Kepada Panitia Pengawas Pemilu yang memeriksanya, petugas tersebut mengaku tak bisa melepaskan dukungannya kepada mantan Wali Kota Solo itu.

Ketua Panwaslu Kota Kediri Dijan Noviasaka mengatakan telah mengeluarkan rekomendasi pemecatan anggota PPS tersebut kepada Komisi Pemilihan Umum Kota Kediri. Ia terbukti tak bisa netral dalam menjalankan tugas penyelenggara pemilu karena mengagumi sosok Jokowi. "Dia lebih memilih dipecat daripada menjabat PPS," kata Dijan kepada Tempo, Sabtu, 5 Juli 2014.

Sikap tidak netral anggota PPS perempuan yang bertugas di Kelurahan Pocanan, Kecamatan/Kota Kediri, yang identitasnya dirahasiakan ini, menurut Dijan, berawal dari laporan masyarakat tentang keberadaan baliho Jokowi-JK di halaman rumahnya. Lantaran pemilik rumah diketahui menjabat anggota PPS, Panwaslu melakukan pemanggilan.

Di depan anggota Panwaslu, ia menyangkal telah memasang baliho Jokowi-JK. Menurut ia, spanduk itu dipasang oleh suaminya yang merupakan relawan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2. Alasan itu pula yang membuat Panwaslu langsung memanggil suaminya untuk turut dimintai keterangan.

Setelah dijelaskan tugas dan konsekuensinya sebagai PPS yang harus netral, petugas tersebut justru memilih ikut suaminya mendukung Jokowi. Ia juga rela melepas jabatannya sebagai anggota PPS karena tak bisa melepas dukungan kepada mantan Wali Kota Solo itu. "Akhirnya, kami kirimkan rekomendasi pemecatan ke KPU," ujar Dijan.

Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Kediri Agus Rofik membenarkan pemecatan itu. Sesuai dengan surat rekomendasi Panwaslu yang diterima pada 26 Juni 2014, komisioner bersepakat memberhentikannya berdasarkan rekomendasi Panwaslu.

HARI TRI WASONO

Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Korupsi Haji | Tragedi JIS | Piala Dunia 2014


Berita terpopuler lainnya:
ISIS Bersumpah Hancurkan Kabah Jika Kuasai Mekah
Prabowo Salah Sebut Singkatan PKS
Dua Penggagas Obor Rakyat Jadi Tersangka

Berita terkait

Kewarganegaraan Ganda Arcandra Tahar Pernah Jadi Persoalan, Jokowi Tunjuk sebagai Wakil Menteri ESDM

56 menit lalu

Kewarganegaraan Ganda Arcandra Tahar Pernah Jadi Persoalan, Jokowi Tunjuk sebagai Wakil Menteri ESDM

Eks Menteri ESDM, Arcandra Tahar tersangkut soal kewarganegaraan ganda hingga dicopot dari jabatan. Kkemudian diangkat Jokowi lagi jadi wakil menteri.

Baca Selengkapnya

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

1 jam lalu

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

Presiden Jokowi menyoroti urgensi peningkatan jumlah dokter spesialis di Indonesia. Apa pesan untuk pemimpin baru?

Baca Selengkapnya

Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

1 jam lalu

Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyanjung pemerintahan Presiden Jokowi karena pertumbuhan ekonomi RI stabil pada kisaran 5 persen.

Baca Selengkapnya

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

13 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

13 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

14 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

14 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

14 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

15 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

15 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya