TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Jusuf Kalla sudah dinyatakan sembuh oleh dokter. Bekas Ketua Umum Golkar itu lantas mendampingi Joko Widodo, pasangannya dalam pemilihan presiden, ke Komisi Pemilihan Umum, Selasa, 1 Juli 2014.
"Saya sudah sehat," katanya saat hendak meninggalkan rumahnya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan. (Baca di sini, Ketua IDI Sebut Riwayat Kesehatan JK Tak Ada Masalah)
Mengenakan kemeja putih dipadu celana cokelat, JK tak menunjukkan wajah lesu. Ia tersenyum dan berjalan cepat saat turun dari mobilnya di Komisi Pemilihan Umum. Baik Jokowi-JK maupun Prabowo Subianto-Hatta Rajasa akan menerima hasil verifikasi harta kekayaannya dari Komisi Pemilihan Umum.
JK sempat diperiksa di Rumah Sakit Abdi Waluyo seusai debat calon wakil presiden Ahad malam lalu. Di sana, JK mengaku diopname sekitar enam jam. "Saya kecapekan setelah kampanye di beberapa daerah. Saya juga kena flu berat," katanya kemarin.
Seusai opname, JK kembali ke rumahnya dan diminta istirahat. Sejumlah agenda kampanyenya di Pulau Jawa pada Senin lalu tertunda lantaran JK dianjurkan tetap di rumah. Dia baru diperbolehkan keluar rumah hari ini. "Setelah ke KPU, saya akan bersiap ke Jawa Timur dan Jawa Barat," katanya.
TRI SUHARMAN
Terpopuler
Politikus Ini Masih Sakit Hati kepada Demokrat
Buruh Prabowo Tagih Tunggakan 6 Bulan Gaji
Gunung Sinabung Meletus, Tidak Ada Korban Jiwa
Manusia Takut Pada Sesuatu yang Mendekat
Berita terkait
Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional
17 menit lalu
Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah
Baca SelengkapnyaBertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah
11 jam lalu
Ketua PMI Jusuf Kalla meminta Hamas untuk bersatu dengan Fatah ketika bertemu perwakilan kelompok tersebut di Kuala Lumpur.
Baca SelengkapnyaHamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel
1 hari lalu
Hamas meminta bantuan dari Jusuf Kalla agar menjadi mediator guna mengakhiri perang dengan Israel.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham
12 hari lalu
Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.
Baca SelengkapnyaGilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk
13 hari lalu
Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.
Baca SelengkapnyaDigagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina
15 hari lalu
Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.
Baca SelengkapnyaDua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong
16 hari lalu
"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang
27 hari lalu
Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.
Baca SelengkapnyaRekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK
27 hari lalu
Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto
27 hari lalu
Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.
Baca Selengkapnya