Kampanye, Wali Kota Bukittinggi Pakai Rumah Dinas

Reporter

Kamis, 26 Juni 2014 22:15 WIB

Capres nomor urut satu, Prabowo Subianto, menyampaikan orasi politik saat melakukan silaturrahmi dengan sejumlah ulama, di Pesantren Al-Hamidy, Pamekasan, 24 Juni 2014. Prabowo didampingi Mahfud MD, sebagai tim pemenangan nasional dalam Pilpres 2014. ANTARA/Saiful Bahri

TEMPO.CO, Padang - Wali Kota Bukittinggi Ismet Amziz diduga melakukan penyalahgunaan fasilitas negara untuk kepentingan kampanye pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa. Ketua tim pemenangan Prabowo-Hatta Bukittinggi ini menggunakan rumah dinasnya untuk rapat persiapan kampanye.

Ketua Panwaslu Kota Bukittinggi Ruzi Hariyadi mengatakan setelah dilakukan tinjauan dan klarifikasi, Ismet Amziz terbukti menggunakan rumah dinasnya yang terletak di kawasan Belakang Balok, Bukittinggi, untuk persiapan kampanye Hatta Rasaja di Bukittinggi 18 Juni lalu.

"Kita ada alat bukti berupa dokumentasi dan saksi-saksi," ujarnya kepada Tempo, Kamis, 26 Mei 2014. (Baca: Bekas Ketua Bappilu PDIP Bengkulu Dukung Prabowo)

Ruzi mengaku Panwaslu mendapatkan informasi awal dari masyarakat. Setelah ditinjau ke lokasi, ditemukan Wali Kota dan beberapa anggota partai politik sedang menggelar pertemuan pada Ahad, 15 Juni 2014.

"Saat mereka mengetahui adanya pengawas di lokasi, mereka menghentikan rapat dan nonton bareng debat capres," ujarnya, Kamis, 26 Juni 2014.

Menurut Ruzi, pertemuan itu dilakukan dari pukul 20.00 WIB hingga 23.00 WIB. Saat diklarifikasi ke Ismet Amzis, dia berdalih berkumpul untuk nonton bareng debat capres.
"Alasan mereka berkumpul, untuk nonton bareng debat capres. Namun, kita punya bukti dan saksi," ujarnya.

Ruzi mengaku dari hasil rapat Panwaslu Bukittinggi, menyatakan Ismet Amziz terbukti menggunakan fasilitas negara untuk menguntungkan salah satu pasangan calon presiden.

"Kita telah limpahkan kasus ini ke pihak kepolisian. Sebab, ini termasuk tindak pidana pemilu," ujarnya.

Wali Kota Bukittinggi Ismet Amziz belum bisa dimintai konfirmasi terkait dengan putusan Panwaslu tersebut. Meski telepon selulernya aktif, Ismet tidak mengangkat saat Tempo menghubunginya berkali-kali. Dua pesan pendek Tempo juga belum dibalas. (Baca: Menangkan Prabowo, Bupati Jember Gunakan Relasi)

ANDRI EL FARUQI

Berita Lain
Saran Ahok buat Risma Soal Penutupan Dolly
Tiang Monorel di Jakarta Dibongkar
Mei 2014, Bumi Capai Suhu Terpanas

Berita terkait

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Ditugaskan Prabowo Jadi Jurkam ke Jateng, Ini Janji Sandiaga Uno

5 Maret 2018

Ditugaskan Prabowo Jadi Jurkam ke Jateng, Ini Janji Sandiaga Uno

Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengatakan telah mendapat izin Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjadi juru kampanye di Pilkada tiap hari Minggu.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Akui Ada Utusan Ajak Prabowo Jadi Cawapres Jokowi

2 Maret 2018

Fadli Zon Akui Ada Utusan Ajak Prabowo Jadi Cawapres Jokowi

Fadli Zon mengatakan tawaran agar Prabowo menjadi cawapres Jokowi ditolak karena akan menimbulkan oligarki.

Baca Selengkapnya

Ketika Prabowo Hati-hati Tanggapi Usulan Jadi Cawapres Jokowi

1 Maret 2018

Ketika Prabowo Hati-hati Tanggapi Usulan Jadi Cawapres Jokowi

Prabowo mengatakan dirinya akan mendengarkan suara partai soal pencalonannya maju dalam pemilihan presiden dan wakil presiden.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2018, Prabowo Bakal Berkampanye untuk Sudrajat-Syaikhu

1 Maret 2018

Pilkada 2018, Prabowo Bakal Berkampanye untuk Sudrajat-Syaikhu

Prabowo mengatakan akan mendatangi kampanye sebanyak mungkin di Pilkada 2018 Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Soal Deklarasi Prabowo Jadi Capres, Fadli Zon: Masih Lama

27 Februari 2018

Soal Deklarasi Prabowo Jadi Capres, Fadli Zon: Masih Lama

Meski Gerindra sudah bergerilya, Prabowo masih belum menyatakan diri akan maju kembali di pilpres 2019.

Baca Selengkapnya

Gerindra Masih Cari Tanggal Deklarasi Prabowo sebagai Capres

26 Februari 2018

Gerindra Masih Cari Tanggal Deklarasi Prabowo sebagai Capres

Fadli Zon juga menuturkan pencalonan Prabowo sebagai capres merupakan harga mati bagi Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Bambang Soesatyo: Jokowi-Prabowo Pasangan Ideal

26 Februari 2018

Bambang Soesatyo: Jokowi-Prabowo Pasangan Ideal

Menurut Bambang Soesatyo, pertarungan antara Jokowi dan Prabowo pada pemilihan presiden 2014 sempat menimbulkan gangguan dalam kinerja pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Diprediksi Melenggang jika Head to Head dengan Prabowo

24 Februari 2018

Jokowi Diprediksi Melenggang jika Head to Head dengan Prabowo

Pemilihan presiden 2019 diperkirakan akan membentuk dua poros, yaitu poros Jokowi dan Prabowo.

Baca Selengkapnya