Gus Sholah Kritik Amien Rais Soal Perang Badar  

Reporter

Kamis, 29 Mei 2014 12:41 WIB

Salahuddin Wahid atau Gus Sholah. TEMPO/Seto wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Ketua Umum Tanfidziyah Pengurus Besar NU, Salahuddin Wahid, mengkritik pernyataan Ketua Majelis Pertimbangan Pusat Partai Amanat Nasional Amien Rais yang menyebut kontestasi pada pemilihan presiden seperti perang Badar. "Itu tidak tepat. Pilpres bukan Perang Badar," kata Salahuddin saat dihubungi, Kamis, 29 Mei 2014.

Menurut Gus Sholah--sapaan Salahuddin--Perang Badar merupakan perang yang melibatkan kontak fisik. Sedangkan pemilihan presiden sama sekali tak berkaitan dengan kegiatan fisik. Pilpres, kata dia, merupakan adu gagasan para calon presiden dalam memperjuangkan kesejahteraan rakyat.

Selain itu, ujar dia, Perang Badar merupakan perang suci untuk menegakkan agama, sedangkan pilpres tak bertujuan untuk menegakkan salah satu agama mana pun. "Di mana sucinya. Wong saling 'tabok' begitu kok suci," kata pemimpin Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, ini. Dia merujuk maraknya kampanye hitam yang ditujukan untuk salah satu pasangan capres menjelang pemilu digelar.

Penggunaan istilah Perang Badar, tutur dia, agak tepat bila dilekatkan pada peristiwa politik sekitar tahun 50-an. Saat itu memang sejumlah partai Islam berjuang mempertahankan eksistensi pada pemilihan umum. "Kalau pemilu 50-an masih memahami saya dikaitkan Perang Badar. Kalau sekarang, enggak ngerti saya."

Sebelumnya, ketika menghadiri acara Isra Mi'raj di Masjid Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Ahad lalu, Amien mengatakan pemilihan presiden seperti Perang Badar. Amien lantas mengajak hadirin memilih Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Perang Badar merupakan pertempuran besar pertama umat Islam bersama Nabi Muhammad SAW melawan musuh-musuhnya pada 17 Maret 624 Masehi atau 17 Ramadan 2 Hijriah. Pasukan kecil kaum muslim yang berjumlah 313 orang menghadapi pasukan Quraisy dari Mekah yang jumlahnya 1.000 orang. Setelah bertempur habis-habisan sekitar dua jam, pasukan muslim bisa menghancurkan barisan Quraisy. (Baca juga: Soal Perang Badar, Amien Dianggap Mainkan Isu SARA)

IRA GUSLINA SUFA




Berita terpopuler:
Cokelat Cadbury Mengandung Babi?
Dirut Pelni yang Dipecat Dahlan Ternyata Raup Laba
Selain Cadbury Berbabi, Waspadai Biskuit Haram

Berita terkait

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Hotman Paris Kenang Saat Diberi Gelar Gus oleh Gus Sholah

3 Februari 2020

Hotman Paris Kenang Saat Diberi Gelar Gus oleh Gus Sholah

Hotman Paris menyampaikan bahwa Gus Sholah pernah memberi gelar pada dirinya menjadi Gus Hotman.

Baca Selengkapnya

Gus Sholah Wafat, Kenali Gejala Aritmia Jantung

3 Februari 2020

Gus Sholah Wafat, Kenali Gejala Aritmia Jantung

Gus Sholah wafat pada 2 Februari 2020 setelah mengalami gangguan di jantung. Detak jantungnya tidak teratur. Kenali gejala aritmia seperti itu.

Baca Selengkapnya

JK kepada Tokoh Islam: Sengketa Pemilu Diproses Lewat Jalur Hukum

23 April 2019

JK kepada Tokoh Islam: Sengketa Pemilu Diproses Lewat Jalur Hukum

JK menegaskan bahwa satu-satunya cara agar masyarakat kembali tenang adalah dengan profesionalisme KPU sebagai penyelenggara pemilu.

Baca Selengkapnya

Arsitektur Museum Islam di Jombang Simbolkan Kiai dan Santri

18 Desember 2018

Arsitektur Museum Islam di Jombang Simbolkan Kiai dan Santri

Gus Sholah mengatakan ide museum Islam ini disampaikan sejak tahun 2010 di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Baca Selengkapnya

Ditemani Gus Sholah, Jokowi Ziarah ke Makam Gus Dur

18 Desember 2018

Ditemani Gus Sholah, Jokowi Ziarah ke Makam Gus Dur

Selain ke makam Gus Dur, Jokowi berziarah ke makam pendiri Pondok Pesantren Tebuireng, Hasyim Asy'ari.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Bertemu Gus Sholah di Rumah Prabowo Bahas Ekonomi

8 November 2018

Sandiaga Uno Bertemu Gus Sholah di Rumah Prabowo Bahas Ekonomi

Calon wakil presiden Sandiaga Uno mengaku baru saja bertemu pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Salahuddin Wahid alias Gus Sholah.

Baca Selengkapnya

Prabowo - Sandiaga ke Tebuireng, Gus Sholah: Kami Terima Siapapun

23 Oktober 2018

Prabowo - Sandiaga ke Tebuireng, Gus Sholah: Kami Terima Siapapun

Prabowo - Sandiaga datang ke pondok pesantren Tebuireng pada Senin kemarin untuk bersilaturahmi sekaligus berziarah ke makam para pendiri NU.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Jenguk Gus Solah di RSCM

2 September 2018

Sandiaga Uno Jenguk Gus Solah di RSCM

Sandiaga Uno menyebut Gus Solah sering memberinya nasihat untuk selalu istiqamah berbuat baik.

Baca Selengkapnya