Menang Konvensi Tak Bisa Nyapres, Dahlan Pasrah

Reporter

Editor

Zed abidien

Jumat, 16 Mei 2014 18:47 WIB

Dengan mengenakan blangkon, Menteri BUMN Dahlan Iskan turut menonton acara Selamatan Budaya-Nonton Wayang Bareng Dahlan Iskan di halaman Rumah Dahlan, Jalan Bali, Surabaya (18/3). TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan memilih bersikap realitis terhadap kemungkinannya menjadi calon presiden dari Partai Demokrat. Sebagai pemenang konvensi, nyatanya Dahlan tak bisa melangkah lantaran terbentur peraturan.

Dahlan mengibaratkan hal tersebut dengan mendapat cokelat tapi sudah diambil orang lain. "Kesempatannya sudah tutup. Saya senang tapi harus realistis, semakin sulit dan mustahil untuk jadi calon presiden atau wakilnya," katanya di Jakarta, Jumat, 16 Mei 2014. Menurut dia, sebagai orang sehat, dirinya harus berpikir realistis.

"Orang sehat tapi tak berpikir realistis itu mirip sumur yang malah cari-cari timba, aneh," kata Dahlan. (Baca juga: Dahlan Iskan Pemenang Konvensi Partai Demokrat)

Meski dinyatakan memenangi konvensi Demokrat, Dahlan tak memenuhi syarat lagi untuk jadi calon presiden karena belum mengundurkan diri dari jabatannya. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2013, pejabat setingkat menteri harus menyampaikan pengunduran diri kepada presiden paling lambat tujuh hari sebelum pencalonannya sebagai presiden didaftarkan oleh partai politik kepada Komisi Pemilihan Umum.

Adapun tenggat pendaftaran di KPU adalah 20 Mei 2014, sehingga pengunduran diri harus disampaikan paling lambat 13 Mei 2014. Namun pengumuman konvensi baru dilakukan setelah 13 Mei 2014. (Baca: Demokrat: Peluang Dahlan Jadi Capres Kecil)

Dia menilai apa yang terjadi saat ini merupakan usah maksimal yang sudah dilakukannya bersama Demokrat. Dahlan bahkan meminta maaf karena tidak bisa menaikkan elektabilitas partai itu. Mengenai kelanjutan nasib politiknya, dia menyerahkan sepenuhnya kepada partainya.

FAIZ NASHRILLAH


Berita Terpopuler:
Puan Sebut Dirinya Calon Wakil Presiden
Pabrik HM Sampoerna Tutup, 2.500 Pekerja Di-PHK
Teka-teki Petinggi Negeri Tersangka Haji
Pemblokiran Kursi Cegah Ulah Calo Tiket Kereta
Ridwan Kamil Jadi Calon Wali Kota Terbaik Dunia






Berita terkait

Berkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini

43 hari lalu

Berkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini

Ruas tol Sedyatmo yang terhubung dengan pintu masuk Bandara Sekarno-Hatta mengalami banjir kemarin. Banjir ke bandara pernah berkali terjadi.

Baca Selengkapnya

Fakta Biji Pepaya yang Memiliki Manfaat Bagi Tubuh, Kebiasaan Rutin Dahlan Iskan

20 Oktober 2023

Fakta Biji Pepaya yang Memiliki Manfaat Bagi Tubuh, Kebiasaan Rutin Dahlan Iskan

Ternyata biji pepaya memiliki manfaat bagi tubuh. Meski bisa dikonsumsi, sebaiknya tetap diperhatikan dalam mengkonsumsinya.

Baca Selengkapnya

Diperiksa KPK, Dahlan Iskan Mengaku Tak Tahu Masalah Teknis Pengadaan LNG Pertamina

14 September 2023

Diperiksa KPK, Dahlan Iskan Mengaku Tak Tahu Masalah Teknis Pengadaan LNG Pertamina

Dahlan Iskan menerangkan pemeriksaan tersebut memakan waktu yang lama karena memeriksa dokumen lama.

Baca Selengkapnya

Dahlan Iskan Penuhi Panggilan KPK

14 September 2023

Dahlan Iskan Penuhi Panggilan KPK

Dahlan Iskan mendatangi gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus korupsi LNG Pertamina.

Baca Selengkapnya

KPK Akan Periksa Dahlan Iskan Hari Ini

14 September 2023

KPK Akan Periksa Dahlan Iskan Hari Ini

Eks Menteri BUMN Dahlan Iskan akan diperiksa oleh KPK dalam kasus dugaan korupsi jual beli LNG oleh Pertamina pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Eks Menteri BUMN Dahlan Iskan Akan Diperiksa KPK Hari Ini

14 September 2023

Eks Menteri BUMN Dahlan Iskan Akan Diperiksa KPK Hari Ini

Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan akan dijadwalkan pemeriksaan pada Hari ini terkait kasus dugaan korupsi LNG PT Pertamina 2011-2014

Baca Selengkapnya

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

13 April 2023

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

Agama tidak hanya hadir sebagai ritualitas pada individu, akan tetapi memiliki dampak yang jauh lebih luas

Baca Selengkapnya

Kawasan Jajanan Kya-kya, Surabaya, Sudah Dikenal Sejak Masa SriwiJaya

30 September 2022

Kawasan Jajanan Kya-kya, Surabaya, Sudah Dikenal Sejak Masa SriwiJaya

Kya-Kya didirikan pada 31 Mei 2003, di hari ulang tahun Surabaya. Masyarakat menyukainya, namun hanya bertahan lima tahun. Kini Kya-kya dibuka lagi.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Fahmi Idris Meninggal Dunia, Laba Bukit Asam 355 Persen

23 Mei 2022

Terpopuler Bisnis: Fahmi Idris Meninggal Dunia, Laba Bukit Asam 355 Persen

Berita terpopuler ekonomi kemarin, diimulai dari kabar duka dari mantan Menteri Perindustrian, Fahmi Idris

Baca Selengkapnya