Bertemu SBY, Ical Buka Peluang Gandeng Demokrat  

Reporter

Editor

Zed abidien

Rabu, 14 Mei 2014 10:25 WIB

Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketum Golkar Aburizal Bakrie pada perayaan HUT Golkar Ke46 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Indra J. Piliang mengatakan pertemuan antara calon presiden Partai Golkar dan ketua umum partai itu, Aburizal Bakrie, dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara siang ini, Rabu, 20 Mei 2014 adalah untuk melakukan komunikasi politik. "Saya kira ada pembicaraan yang mengarah soal keputusan Partai Demokrat mau ke mana," kata Indra ketika dihubungi Tempo, Selasa, 20 Mei 2014.

Menurut dia, pertemuan ini menyusul pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat dengan dua kandidat calon presiden dari partai lain, yakni Prabowo Subianto dan Joko Widodo. Selain melakukan komunikasi politik, kata Indra, pertemuan itu akan membahas suksesi kepemipinan menjelang pemilihan presiden. "Melihat kekuatan SBY sebagai pertahana, langkah politik apa pun dari SBY itu sangat berpengaruh," kata Indra.

Kemarin, SBY menerima kunjungan capres Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Joko Widodo. Dalam pertemuan tersebut, SBY menerima permohonan izin Gubernur DKI Jakarta tersebut untuk non-aktif selama proses menjelang pemilihan presiden mendatang.

Selang beberapa jam, SBY juga menerima kunjungan capres Partai Gerindra Prabowo Subianto yang ditemani calon wakil presiden Partai Amanat Nasional Hatta Rajasa. Prabowo mengklaim pertemuan tersebut semacam konsultasi capres dan komunikasi sesama rekan di TNI. Adapun Hatta datang untuk mengajukan pengunduran dirinya dari jabatan Menteri Koordinator Perekonomian. SBY juga mengklaim menerima pengajuan pengunduran diri Hatta dan berjanji menentukan penggantinya dalam waktu cepat.

Sejauh ini Partai Demokrat yang dipimpin Yudhoyono belum menentukan sikapnya apakah akan membentuk poros baru atau bergabung ke poros yang sudah ada. Jika Golkar sudah pasti ke PDI Perjuangan, maka Demokrat tidak punya pilihan lain, mendukung Jokowi atau Prabowo. Membentuk poros baru akan sangat sulit dilakukan karena partai lain sudah menyatakan dukungannya kepada kubu Prabowo atau kubu Jokowi.

NURUL MAHMUDAH

Baca juga:
Acara Es Krim Bermasalah, Tak Ada Izin Kepolisian

Taman Bungkul Rusak, Unilever Akui Salah Estimasi


Terpopuler
Nabrak di Bundaran HI, Pengemudi BMW Tantang Polisi

Tepis Fitnah Sara, Kiai NU Kampanye untuk Jokowi

Jadwal Pemadaman Listrik Jakarta Hari Ini






Advertising
Advertising

























Berita terkait

Kata 7 Pengamat Soal Koalisi Prabowo yang Bakal Gemuk

5 hari lalu

Kata 7 Pengamat Soal Koalisi Prabowo yang Bakal Gemuk

Berikut tanggapan para pengamat politik dan peneliti soal koalisi Prabowo ke depan yang hampir pasti bakal gemuk.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

22 hari lalu

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.

Baca Selengkapnya

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Soal Waktu Penentuan Arah Koalisi, Golkar Tunggu Momentum Demi Kepentingan Terbaiknya

21 Juli 2023

Soal Waktu Penentuan Arah Koalisi, Golkar Tunggu Momentum Demi Kepentingan Terbaiknya

Erwin Aksa memastikan bahwa arah politik Golkar akan selalu berada di pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

15 Juli 2023

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebut Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN belum tentukan arah koalisi untuk Pemilu 2024

Baca Selengkapnya

Airlangga Bilang KIB Belum Bubar Meski PAN Beri Sinyal Merapat ke PDIP

5 Juni 2023

Airlangga Bilang KIB Belum Bubar Meski PAN Beri Sinyal Merapat ke PDIP

Airlangga menyebut dirinya bahkan baru bertemu dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas pada Sabtu malam kemarin.

Baca Selengkapnya

PKB Sebut Golkar Sepakat Gabung KIR, Begini Respons Airlangga

5 Mei 2023

PKB Sebut Golkar Sepakat Gabung KIR, Begini Respons Airlangga

Airlangga menjelaskan, Golkar sedianya sudah membentuk tim teknis untuk koalisi inti.

Baca Selengkapnya

Dua Jam Lebih Bertemu di Istana, Ini yang Dibahas Jokowi dan 6 Ketum Parpol Koalisi

2 Mei 2023

Dua Jam Lebih Bertemu di Istana, Ini yang Dibahas Jokowi dan 6 Ketum Parpol Koalisi

Menurut Airlangga, pertemuan dengan Jokowi ini lebih banyak membahas kondisi perekonomian ke depan. Adakah bahas politik?

Baca Selengkapnya

Politikus PKB Bilang Cak Imin dan Airlangga Bertemu Rabu Besok

2 Mei 2023

Politikus PKB Bilang Cak Imin dan Airlangga Bertemu Rabu Besok

Halalbihalal DPP PKB dan DPP Golkar itu digelar di Resto Plataran Senayan.

Baca Selengkapnya

PAN Yakin Diajak Berkoalisi Partai Lain karena Merepresentasikan Muhammadiyah

30 April 2023

PAN Yakin Diajak Berkoalisi Partai Lain karena Merepresentasikan Muhammadiyah

Bukan hanya jemput bola, Eddy menyebut pihak lain juga berupaya menjangkau PAN untuk berkomunikasi.

Baca Selengkapnya