Didesak Mundur dari DKI-1, Jokowi: Itu Urusan Gue  

Reporter

Senin, 7 April 2014 17:16 WIB

Calon presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo bersama Teten Masduki berjalan menuju pasar Cisarua Bogor, Jawa Barat (29/03). Dalam blusukan ke pasar Jokowi bertemu dengan ibu-ibu selama kampanye legislatif yang dilanjutkan membeli beberapa jenis sayuran. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Joko Widodo, cuek dengan desakan mundur dari jabatan Gubernur DKI yang disuarakan oleh anggota DPRD DKI dari Fraksi Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Mohamad Sanusi. "Itu urusan gue, itu urusan gue," katanya di Balai Kota, Senin, 7 April 2014.

Menurut Jokowi, keputusan soal mundur atau non-aktif sebagai Gubernur DKI Jakarta masih dalam kajian internal. Jokowi mengatakan hingga saat ini belum memutuskan apakah akan mundur atau tidak. "Itu hak saya, saya mau mundur, mau berhenti, mau non-aktif, nantilah. Semuanya masih dalam kajian hukum, kajian ketatanegaraan," kata Jokowi. (Baca: Tak Cukup Restu Mega, Ini Syarat Jokowi Nyapres..)

Meski didesak mundur oleh Fraksi Gerindra di DPRD, Jokowi menyatakan hubungannya dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, yang berasal dari Gerindra, baik-baik saja. Mantan Wali Kota Solo tersebut mengatakan desakan mundur itu tidak mempengaruhi keseharian Ahok dalam menjadi Wagub. "Tiap hari ketemu, tiap hari rapat, tiap hari menyelesaikan pekerjaan. Tidak ada masalah," kata Jokowi.

Jokowi menegaskan pada saatnya nanti dirinya dan Basuki akan membicarakan soal pengunduran diri atau status non-aktif untuk sementara. Namun, dalam waktu dekat, Jokowi menegaskan pembicaraan itu belum dilakukan. "Nanti kalau sudah tiba waktunya, kami bicaralah, Gubernur dengan Wagub," katanya.

Sebelumnya Sanusi minta Jokowi mundur sebagai gubernur setelah menjadi capres. Ia menilai Jokowi sudah tidak fokus dan tidak bisa begitu saja mendelegasikan tugas ke Basuki Tjahaja Purnama. Selain itu, Sanusi menilai, jika Jokowi tidak mundur, ada persepsi bahwa ia akan menyalahgunakan status Gubernur untuk kampanye. (Baca: Nyapres, UU Tak Haruskan Gubernur Jokowi Mundur)

ANANDA TERESIA







Topik terhangat:
MH370 | Kampanye 2014 | Jokowi | Prabowo | Lumpur Lapindo


Berita terpopuler lainnya:
Kiai Maman, Caleg Pembela Ahmadiyah
Cara Atasi Gugup Bicara di Depan Umum
Caleg Binny Bintarti Bersaing dengan Ibas SBY

Berita terkait

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

10 Januari 2018

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

PDIP butuh dukungan PPP untuk menggenapi syarat mengusung calonnya di pilgub Sumut.

Baca Selengkapnya

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

10 Januari 2018

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

Sebelumnya nama Ahmad Basarah sempat disebut bakal dicalonkan sebagai wakil gubernur dari PDIP.

Baca Selengkapnya

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

Dengan bergabungnya Gerindra ke kubu Gus Ipul, maka koalisi ini merupakan koalisi pertama antara Partai Gerindra dan PDIP dalam pilkada 2018.

Baca Selengkapnya

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

10 Januari 2018

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

Presiden PKS Sohibul Iman menegaskan partainya tetap mendukung Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno di Pilgub Jatim 2018.

Baca Selengkapnya

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

PDIP memutuskan untuk mengusung Puti Guntur Soekarno setelah mendapat masukan dari Gus Ipul serta pesan dari kiai, alim ulama, dan tokoh masyarakat.

Baca Selengkapnya

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

10 Januari 2018

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

Presiden Jokowi mengatakan bahwa kader PDIP dan pejabat pemerintah masih harus bekerja keras karena banyak tugas yang belum usai.

Baca Selengkapnya

Kesal dengan Hoax, Megawati: Kalau Mau Tempur, Mari secara Jantan

10 Januari 2018

Kesal dengan Hoax, Megawati: Kalau Mau Tempur, Mari secara Jantan

Megawati menyebut pihak-pihak yang menggunakan hoax untuk menjatuhkan lawan politik sebagai pengecut.

Baca Selengkapnya

Dukung Saifullah Yusuf, PKS Siap Kerja Sama dengan PDIP

10 Januari 2018

Dukung Saifullah Yusuf, PKS Siap Kerja Sama dengan PDIP

PKS akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan koalisi pendukung Saifullah Yusuf di Pilgub Jatim 2018.

Baca Selengkapnya