Honor Saksi PDIP Rp 50 Ribu, Gerindra Lebih Tinggi

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Senin, 7 April 2014 04:31 WIB

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri didampingi Sekjen PDIP, Pramono Anung (kanan) berjabat tangan dengan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto (2 kanan) di kediamannya di Jalan Teuku Umar, Jakarta, Sabtu (11/4). ANT/Widodo S.Yusuf

TEMPO.CO, Tegal - Ketatnya persaingan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Gerakan Indonesia Raya menjelang Pemilu Legislatif 2014 tidak sebatas pada upaya saling berebut suara. Di daerah, kedua partai itu juga berlomba memamerkan anggaran pengamanan suara dari potensi kecurangan saat proses penghitungan di level paling bawah.

Demi mengamankan perolehan suaranya di daerah pemilihan Jawa Tengah IX (Kabupaten Brebes, Tegal, dan Kota Tegal), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan akan mengerahkan 10 ribu kadernya. "Tiap satu kader akan diberi uang saku Rp 50 ribu," kata calon legislator DPR dari PDIP, Muhammad Yamin, Ahad, 6 April 2014.

Jika dikalikan 10 ribu kader, maka total uang saku yang digelontorkan partai berlambang banteng moncong putih itu mencapai Rp 500 juta. Kader tersebut bertugas memantau pencoblosan hingga penghitungan suara di sekitar 4.800 tempat pemungutan suara (TPS) pada 9 April 2014. "Uang itu berasal dari saweran seluruh caleg PDIP untuk DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota," ujar Yamin.

Yamin mengatakan, anggaran sebesar itu tidak seberapa jika dibandingkan dengan pil pahit yang dua kali ditelan PDI saat Pemilu 2004 dan 2009. Masih lekat dalam ingatan Yamin saat kader PDIP tumbang saat pemilihan kepala daerah di Kabupaten dan Kota Tegal yang dilaksanakan serentak pada 27 Oktober 2013. "Lajur suara harus dikawal dari TPS sampai kabupaten," katanya.

Yamin yang juga Presidium Sekretariat Nasional Jaringan Organisasi dan Komunitas Warga Indonesia (Seknas Jokowi) itu menambahkan, selain mengawal lajur suara, 10 ribu kader PDIP juga dikerahkan untuk mencegah politik uang dan kampanye hitam selama masa tenang hingga detik-detik menjelang pencoblosan.

Tidak mau kalah dengan PDIP, Partai Gerakan Indonesia Raya rela menggelontorkan anggaran jauh lebih besar demi mencegah kecurangan dalam proses penghitungan suara dari tingkat TPS. "Anggaran untuk pengamanan suara di Kabupaten Tegal saja lebih dari Rp 1 miliar," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra, Fatchuddin Rosydi.

Fatchuddin mengatakan, partainya menyiapkan dua lapis saksi di tiap TPS. Tiap satu saksi diberi uang saku Rp 100 ribu dan uang makan Rp 25 ribu. Di Kabupaten Tegal, terdapat 2.928 TPS. Gerindra juga menyiagakan satu koordinator di 287 desa dan dua koordinator di 18 kecamatan.

"Itu baru di Kabupaten Tegal. Belum ditambah yang di Kabupaten Brebes dan Kota Tegal," kata Fatchuddin. Besarnya dana pengamanan suara ini, menurut dia, ditanggung Dewan Pimpinan Pusat dan saweran para caleg.

DINDA LEO LISTY

Topik terhangat:
MH370 | Kampanye 2014 | Jokowi | Prabowo | Lumpur Lapindo


Berita terpopuler:
Ahok: Blusukan ke Masyarakat Tiru Metode Yesus

KPK: Status Rano Karno Tergantung Vonis Wawan

Ditawari Suap, Ahok Diancam Istri

Berita terkait

Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?

19 Februari 2024

Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?

Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Selama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif

18 Februari 2024

Selama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif

Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?

Baca Selengkapnya

Politik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014

1 November 2023

Politik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014

Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan

7 Agustus 2023

Relawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan

Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.

Baca Selengkapnya

PPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo

27 Juni 2023

PPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo

Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi alias Awiek menilai kualifikasi diri mantan Panglima TNI Andika Perkasa cocok sebagai ketua pemenangan Ganjar Pranowo

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu

24 April 2023

Kilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu

Megawati punya janji terhadap Prabowo sejak 2009, perjanjian Batu Tulis namanya. Begini isi 7 poin perjanjian tersebut.

Baca Selengkapnya

4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang

5 Maret 2023

4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pagi ini akan bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Kabupaten Bogor

Baca Selengkapnya

Menjelang 7 Tahun, Pakar Sebut Jokowi Dibayangi Janji-janji Politik

18 Oktober 2021

Menjelang 7 Tahun, Pakar Sebut Jokowi Dibayangi Janji-janji Politik

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan ada kompleksitas luar biasa yang dihadapi Presiden Jokowi di periode kedua ini.

Baca Selengkapnya

Beda Dana Kampanye Jokowi dengan Prabowo di Pemilu 2014 dan 2019

3 Mei 2019

Beda Dana Kampanye Jokowi dengan Prabowo di Pemilu 2014 dan 2019

Dari data laporan ke KPU, dana kampanye yang digunakan Jokowi - Ma'ruf tercatat lebih banyak 2,8 kali lipat dibandingkan Prabowo - Sandiaga.

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Jiwa Grogol Siap Tampung Caleg Tak Siap Gagal

13 April 2019

Rumah Sakit Jiwa Grogol Siap Tampung Caleg Tak Siap Gagal

Kesiapan merujuk kepada pengalaman sebagian caleg saat pemilu 2014 lalu

Baca Selengkapnya