TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Prabowo Subianto, ternyata kalah populer dibandingkan dengan calon presiden dari Partai Golongan Karya, Aburizal Bakrie atau biasa disapa Ical, di kalangan pemilih ibu rumah tangga. Berdasarkan hasil survei Charta Politica, sekitar 13,1 persen ibu rumah tangga memilih Aburizal dan sekitar 11,4 persen menjatuhkan pilihan kepada Prabowo.
Peneliti politik dari Charta Politica, Yunarto Wijaya, mengatakan ibu rumah tangga menjadi magnet para calon presiden karena bisa mempengaruhi pilihan politik anggota keluarga. “Kecenderungan pemilih kini tak lagi dikuasai kepala keluarga,” katanya, Rabu, 2 April 1014. (baca: Prabowo Sadar Dirinya Tak Disukai)
Menurut survei Charta pada akhir Maret lalu, Joko Widodo adalah calon presiden yang paling banyak dipilih ibu rumah tangga sekitar 58,6 persen, disusul Aburizal dan Prabowo. Sedangkan Wiranto, calon presiden dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), hanya memperoleh 8,4 persen suara ibu rumah tangga. (baca:Jadi Presiden, Prabowo Janji Garap Pesawat Habibie)
Data Komisi Penyiaran Indonesia menyebutkan, selama masa kampanye terbuka pemilu legislatif, sejumlah partai sudah mengiklankan calon presidennya di sejumlah stasiun televisi. Pada 21 Maret 2014, misalnya, KPI mencatat 22 iklan Gerindra yang menampilkan sosok Prabowo, Golkar dengan calon presidennya Aburizal sebanyak 31 tayangan iklan, dan Partai Hanura dengan calon presiden Wiranto ada 42 tayangan iklan. Adapun Jokowi baru akan beriklan mendekati pelaksanaan pemilu legislatif.
KHAIRUL ANAM | IRA GUSLINA SUFA | SINGGIH SOARES | ANANDA TERESIA |NURUL MAHMUDAH |TIKA PRIMANDARI
Topik terhangat:
MH370 | Kampanye 2014 | Jokowi | Prabowo | Lumpur Lapindo
Berita terpopuler:
Macam-macam Teror ke Jokowi
Habibie Perkenalkan Pesawat R80 Rancangannya
Heboh Agnes Pakai 'Popok' di Klip Coke Bottle
Berita terkait
Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?
19 Februari 2024
Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSelama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif
18 Februari 2024
Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?
Baca SelengkapnyaPolitik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014
1 November 2023
Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan
7 Agustus 2023
Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaPPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo
27 Juni 2023
Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi alias Awiek menilai kualifikasi diri mantan Panglima TNI Andika Perkasa cocok sebagai ketua pemenangan Ganjar Pranowo
Baca SelengkapnyaKilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu
24 April 2023
Megawati punya janji terhadap Prabowo sejak 2009, perjanjian Batu Tulis namanya. Begini isi 7 poin perjanjian tersebut.
Baca Selengkapnya4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang
5 Maret 2023
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pagi ini akan bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Kabupaten Bogor
Baca Selengkapnya5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra
8 Juni 2022
Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaGerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024
8 Juni 2022
Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaRiza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik
8 Juni 2022
Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.
Baca Selengkapnya